Pemkab Aspal Jalan Pondok Baru – Mandi, Kondisi Terkini Jadi Kawasan Pengembangan Perumahan Masyarakat
Pemkab Aspal Jalan Pondok Baru – Mandi, Kondisi Terkini Jadi Kawasan Pengembangan Perumahan Masyarakat--
MUKOMUKO, RMONLINE.ID – Kondisi terkini, di sepanjang ruas jalan aspal tembus Pondok Baru Mandi Angin Jaya dan Nelan Indah, Kecamatan Teramang Jaya, Kabupaten Mukomuko, dilirik menjadi kawasan pengembangan perumahan masyarakat.
Menikmati hasil pembangunan jalan program Pemkab Mukomuko itu, banyak masyarakat memanfaatkan lahan yang dulunya masih semak belukar, di kaveling atau dipetak-petak menjadi lokasi pembangunan perumahan.
Kondisi ini disampaikan oleh Camat Teramang Jaya, Eka Purwanto, M. Si pada Kamis, 23 Mei 2024. Dikatakannya, sebagian masyarakat yang memiliki lahan di sepanjang ruas jalan itu, sudah mulai bergerak. Memanfaatkan lahan mereka sebagai lokasi pengembangan perumahan.
BACA JUGA:Total Dana Rp1,6 Miliar, Pemkab Perbaiki Lampu Taman dan PJU di Kota Mukomuko
BACA JUGA:Bupati Sapuan Serahkan 6 Unit Ambulance Baru untuk Puskesmas, Rawat dan Gunakan Seperlunya
‘’Pembangunan ruas jalan evakuasi Nelan Indah dan ruas Pondok Baru menuju Desa Mandi Angin Jaya berdampak besar terhadap masyarakat. Sebagian warga yang memiliki lahan di sepanjang ruas jalan itu, sudah mulai bikin kavelingan. Ada sebagian yang sedang memulai membangun rumah,’’ kata Eka Purwanto.
Ruas Jalan Pondok Baru – Mandi Angin Jaya dan Nelan Indah dibangun Pemerintah Kabupaten Mukomuko, melalui program Bidang Bina Marga Dinas PUPR pada tahun 2023 lalu.
BACA JUGA:Masyarakat Malin Deman Gelar Tasyakuran Jalan Inpres, Apresiasi Perjuangan Bupati Mukomuko
Pembangunan ruas jalan ini bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) senilai Rp10 miliar. Hasil dari dibangunnya ruas jalan ini, menunjang kelancaran akses transportasi masyarakat. Mempermudah masyarakat mengangkut hasil perkebunan mereka.
Selain itu, kata Eka Purwanto, ruas jalan ini juga menjadi akses utama bagi para pelajar, terkhusus siswa SMKN 4 Mukomuko dan SMPN 4 Mukomuko.
‘’Sebelum ruas jalan ini dibangun, siswa SMKN 4 dan SMPN 4 yang berasal dari arah Pondok Baru dan sekitar, mereka ke sekolah melewati Desa Nenggalo. Sekarang tidak lagi, kebanyakan mereka melewati ruas itu. Karena jarak tempuh menuju sekolah mereka makin dekat,’’ demikian Eka Purwanto. * Adv.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: