Keris Para Pejuang yang Ditakuti Belanda, Ada yang Tahan Peluru Ada yang Bisa Berdiri

Keris Para Pejuang yang Ditakuti Belanda, Ada yang Tahan Peluru Ada yang Bisa Berdiri

Keris Para Pejuang yang Ditakuti Belanda, Ada yang Tahan Peluru Ada yang Bisa Berdiri--

RADARMUKOMUKO.COM - Pejuang dan tokoh bangsa Indonesia ketika ikut berjuang merebut kemerdekaan melawan penjajah.

Senjata mereka yang utama  doa dan keyakinan  serta keberanian, keris tombak dan bambu runcing merupakan senjata tradisional yang kalah cangih  jika dibandingkan senjata penjajah.

Seperti kesaktian pusaka pejuang bangsa Kiai Nogo Siluman kris milik Pangeran Diponogoro dan ajimat dan keris milik Panglima Soedarman. 

Pernah dikisahkan  Kiai Nogo Siluman keris  milik Pangeran Diponogoro dipercaya membuat Pangeran tidak mudah di tembus peluru, sehingga keris tersebut menjadi incaran Belanda dan kaum penjajah.

BACA JUGA:Target Investasi Naik 33 Persen, Pemkab Mukomuko Optimis Tercapai

Sedangkan ajimat dan keris milik Panglima Soedirman Konon bisa menang dalam berdiplomasi dan krisnya bisa berdiri bila diserang belanda dari udara akan membordir kampung, lalau krisnya akan jatuh sendiri jika musuh sudah pergi.

Dikisahkan Kiai Nogo Siluman pernah di lemparkan Pangeran Diponogoro ke laut kidul, dan keberadaan keris tersebut menarik perhatian Ratu Kidul.

Sebagai anak sulung  dan keturunan bangsawan  Keraton Yogyakarta  Sultan Hamengku Buwono III, Pangeran Diponegoro memiliki  pusaka keris  sakti Kiai Nogo Siluman   yang menjadi alat perlindungan diri ketika berperang.

Kabarnya, Keris tersebut yang menjadi salah satu kesaktian dan kekuatan  Pangeran Diponegoro.  Hingga Keris sakti tersebut  menjadi perhatian Belanda  jika benda itu sedang  melekat di badannya. 

Dimana sering kali keberanian  Diponegoro melawan Belanda hanya dengan bersenjatakan sebilah keris, itupun  membuat pasukan Belanda langsung  keder. 

BACA JUGA:Ternyata Ini Penyebab Ban Mobil Bagian Belakang Lebih Cepat Menipis

Karena sangat tidak sebanding dengan pasukan Belanda yang memiliki senjata canggih pada masa itu.

Bahkan, Belanda meyakini  Pangeran Diponegoro memiliki kesaktian yang berasal dari keris  tersebut. Sebab terbukti sudah beberapa kali tembakan pasukan Belanda yang diyakini mengenai tubuh Pangeran Diponogoro  tidak mampu menghabisi nyawanya. Meski sudah terarah tepat pada tubuhnya, seringkali tembakan itu pada akhirnya meleset.

Sehingga Masyarakat mempercayai jika kesaktian itu berasala dari keris Kiai Nogo Siluman yang didapatkan saat bertapa di Gua Siluman sekitar tahun 1805. Saat itu dia didatangi Putri Genowati, salah satu wakil Ratu Kidul yang menguasai Pantai Selatan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: