Dokter Ferdy Dorong Peralihan Status Puskesmas ke BLUD, Selamatkan Honorer Nakes Dirumahkan

Dokter Ferdy Dorong Peralihan Status Puskesmas ke BLUD, Selamatkan Honorer Nakes Dirumahkan

Anggota DPRD Mukomuko, Dokter Ferdy Jureli--

MUKOMUKO, RADARMUKOMUKO.COM – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) MUKOMUKO, dokter Ferdy Jureli mendorong pihak Dinas Kesehatan (Dinkes) mempercepat proses peralihan status manajemen Puskesmas di daerah ini menjadi Badan Layanan Umum Daerah atau BLUD

Menurut anggota Komisi III DPRD Mukomuko dari Partai Golongan Karya (Golkar) ini, peralihan Puskesmas dari UPTD menjadi BLUD. Selain diharapkan mampu meningkatkan pelayanan kesehatan, perbaikan manajemen, juga menjadi bagian dari solusi yang dapat ditawarkan untuk penyelamatan honorer tenaga kesehatan (Nakes) Puskesmas yang sebelumnya telah dirumahkan, inbas dari kebijakan pemerintah. 

‘’Mengenai peralihan status Puskesmas ke Badan Layanan Umum Daerah atau BLUD ini, sudah saya komunikasikan juga sebelumnya dengan pihak Dinkes,’’ kata Ferdy di Mukomuko, Senin, 26 Mei 2025.  

BACA JUGA:Lokasi Karhutla di Mukomuko, Dekat dari Permukiman dan Satuan Pendidikan

BACA JUGA:Perlu Moderasi Konsep Beragama Guna Mencegah Paham Radikalisme di Masyarakat

Mengenai wacana peralihan status manajemen Puskesmas ke BLUD, ia berharap dapat terwujud pada tahun 2025 ini.

"Jadi, kalau Puskesmas sudah BLUD, manajemen Puskesmas bisa merekrut pegawai Nakes," kata Ferdy.

Jika nanti Puskesmas sudah BLUD, dan kemudian merekrut tenaga kesehatan untuk menunjang pelayanan, dr. Ferdy meminta agar memprioritaskan Nakes yang pernah mengabdi dan terpaksa harus dirumahkan. 

"Makanya saya mendorong Dinkes fokus memproses perubahan status Puskesmas jadi BLUD. Tapi begini, jangan nanti setelah jadi BLUD, Puskesmas rekrut lagi tenaga kesehatan, tapi masuk orang baru. Maksud saya, utamakan Nakes yang dirumahkan kemarin," ujar Ferdy. 

BACA JUGA:Wakil Bupati Rahmadi AB ke Dinas PUPR Mukomuko, Apriansyah: Penataan Kinerja

BACA JUGA:Dua Kades di Mukomuko Dijatuhi Sanksi Pemberhentian Sementara

Ia mengimbau, kepada Nakes-Nakes Puskesmas yang sudah dirumahkan untuk bersabar. Jika Puskesmas sudah jadi BLUD, kesempatan untuk mengabdi masih terbuka. 

Dari pantaunya, Ferdy mengatakan pelayanan cukup terganggu pasca banyak Nakes yang berstatus honorer dirumahkan. Khususnya lagi pada saat pelayanan malam hari atau piket malam. 

"Tapi tentu, perekrutan nanti sesuai kebutuhan dan kemampuan Puskesmas. Untuk besaran gaji juga tergantung kemampuan Puskesmas masing-masing. Yang jelas itu, kalau ada perekrutan Nakes lagi, utamakan Nakes yang dirumahkan kemarin," demikian Ferdy.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: