Ekonomi Masyarakat Mukomuko Tumbuh, Angka Kemiskinan Menurun, Pelaku UMKM Menjamur

Ekonomi Masyarakat Mukomuko Tumbuh, Angka Kemiskinan Menurun, Pelaku UMKM Menjamur

Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Kabupaten Mukomuko, Nurdiana, SE., MAP --Sumber Foto : Ibnu Rusdi/RMONLINE.ID

 MUKOMUKO, RMONLINE.ID – Stabilitas harga komoditi kelapa sawit dan hasil produksi (gabah) di 3 tahun terakhir menjadikan ekonomi masyarakat Kabupaten MUKOMUKO, Provinsi Bengkulu makin membaik.

Pertumbuhan ekonomi masyarakat ini berdampak pada strata sosial, angka kemiskinan menurun, pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) makin menjamur. 

‘’Saat ini ekonomi masyarakat Kabupaten Mukomuko terbaik dua di Provinsi Bengkulu. Tidak dipungkiri, ini dipengaruhi stabilitas harga komoditi unggulan daerah di 3 tahun terakhir,’’ kata Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Kabupaten Mukomuko, Nurdiana, SE., MAP pada Minggu, 20 Oktober 2024. 

BACA JUGA:Keberadaan Pabrik Pengolahan Gabah Dukung Kesejahteraan Petani Mukomuko

BACA JUGA:Pemuda Kota Mukomuko Bersatu Dukung Sapuan – Wasri, Calon Bupati dan Wakil Bupati Mukomuko Nomor 3

Dilihat dari data Badan Pusat Statistik (BPS), kata Nurdiana, pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Mukomuko berpengaruh terhadap angka kemiskinan. 

Di tahun 2021, angka kemiskinan di Kabupaten Mukomuko masih tercatat sebesar 11,93 persen dari jumlah penduduk. Terjadi penurunan yang signifikan, di tahun 2023 jumlah angka kemiskinan 10,76 persen.

‘’Meningkatnya sektor perekonomian ini, secara tidak langsung mendorong kemajuan sektor UMKM daerah. Tak dipungkiri, saat ini jumlah UMKM di Kabupaten Mukomuko sekitar 16.000 pelaku usaha,’’ ujarnya. 

Sejumlah pelaku UMKM tersebut, sektor perdagangan tercatat sekitar 5000 pelaku usaha. Selebihnya bergerak disektor lainnya, pertanian dan perikanan. 

BACA JUGA:SAH! Prabowo-Gibran Jabat Presiden dan Wakil Presiden Indonesia 2024-2029

BACA JUGA:OPINI: Pentingnya Visi dan Misi Calon Kepala Daerah Bagi Pemilih

‘’Pergerakan ekonomi tentunya berpengaruh dengan pertumbuhan pelaku UMKM. Ya, ukurannya demikian, UMKM akan makin menjamur apabila ekonomi masyarakat terus berkembang dan tumbuh,’’ ujarnya.   

Perlu diketahui, dari data BPS dapat diketahui jumlah penduduk menurut umur Kabupaten Mukomuko dilihat dari kelompok umur, usia produktif tercatat 132,48 ribu atau 65,09%, anak-anak 53.789 atau 26,43% dan 8,48% sisanya atau sebanyak 17.254 merupakan penduduk usia lanjut.

Jumlah penduduk di Kabupaten Mukomuko tercatat 203,53 ribu jiwa data per 2024. Untuk data terakhir ini, jumlah penduduk mengalami kenaikan. Selama lima tahun terakhir, rata-rata pertumbuhan tahunan (CAGR) jumlah penduduk di wilayah ini sebesar 1,42%. Pertumbuhan ini lebih rendah dibandingkan dengan pertumbuhan lima tahun sebelumnya yang tercatat 1,92%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: