Sekolah di Mukomuko Budayakan Kantin Sehat, Bebas dari Jajanan Berbahaya bagi Kesehatan

Sekolah di Mukomuko Budayakan Kantin Sehat, Bebas dari Jajanan Berbahaya bagi Kesehatan

Bebas dari Jajanan Berbahaya, Sekolah di Mukomuko Budayakan Kantin-Istimewa-rmonline.id

‘’SMPN 1 Mukomuko memiliki program jajanan kesehatan yang bekerja sama dengan pihak BPOM dan juga Dinas Kesehatan Mukomuko, jadi jajanan yang tersedia di kantin sekolah terus dipantau,’’ kata Marni Juwita. 

Di samping itu, kata Marni, monitoring kantin sekolah ini juga memantau jenis jajanan yang dijual.  

Seperti sedianya, di kantin sehat milik SMPN I Mukomuko, hanya tersedia makanan seperti lontong, picel, risoles dan sejenisnya. 

BACA JUGA:Dinas Pertanian Mukomuko Ajukan Pompa Air Sawah Tadah Hujan ke Kementerian Pertanian

BACA JUGA:928 Tenaga Linmas di Mukomuko Disiagakan Bantu Pengamanan TPS Pilkada 2024

‘’Untuk makanan minuman semprot yang aneh-aneh dan minuman bergas memang kami larang untuk dijual,’’ ujarnya. 

Selain itu, siswa SMPN I selama jam belajar atau jam sekolah tidak dibenarkan jajan di luar lingkungan sekolah. 

Sebaliknya, pedagang kaki lima juga dilarang untuk mangkir berjualan di dalam pekarangan sekolah. 

‘’PKL (Pedagang Kaki Lima) juga tidak dibolehkan masuk ke lingkungan sekolah untuk berjualan,’’ ujarnya. 

BACA JUGA:Dipimpin Kades Alumni IAIN, Desa Ini Maju dengan Perolehan PAD Desa Nomor 2 Terbesar di Mukomuko

BACA JUGA:Warga Kabupaten Mukomuko Mulai Rasakan Dampak Kemarau, Kesulitan Air Bersih Masyarakat Manfaatkan Air Sungai

Tidak hanya itu, siswa SMPN I Mukomuko juga diinstruksikan untuk setiap siswa membawa air mineral dari rumah. 

Kemudian, juga dianjurkan untuk membawa bekal makanan dari rumah, untuk dikonsumsi siswa di sekolah. 

“Membawa air mineral dan bekal makanan dari rumah ini, tujuannya agar anak-anak siswa kami terbiasa belajar hidup sehat, dengan membiasakan diri sarapan,’’ paparnya. 

Di samping itu, di SMPN I Mukomuko juga menggalakkan makan bersama setiap 1 kali dalam seminggu. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: