Nasi Tiwul Dinas LH Mukomuko Diincar Pengunjung, Bupati: Mengonsumsi Nasi Tiwul Baik untuk Kesehatan

Nasi Tiwul Dinas LH Mukomuko Diincar Pengunjung, Bupati: Mengonsumsi Nasi Tiwul Baik untuk Kesehatan

Nasi Tiwul Dinas LH Mukomuko Diincar Pengunjung, Bupati: Mengonsumsi Nasi Tiwul Baik untuk Kesehatan --

MUKOMUKO, RADARMUKOMUKO.COM – Pemandangan berbeda pada hari pembukaan pameran HUT ke 21 Kabupaten Mukomuko, Kamis, 22 Februari 2024. Pengunjung padati Stan pameran Dinas Lingkungan Hidup Mukomuko, incar nasi tiwul

Bahkan Bupati dan Wakil Bupati Mukomuko Sapuan – Wasri sempat bertahan lama, menikmati pangan tradisional pengganti nasi tersebut. 

‘’Mengonsumsi nasi tiwul maupun nasi jagung, baik untuk kesehatan. Dapat mencegah serangan penyakit diabetes,’’ kata Bupati Mukomuko, H. Sapuan.

‘’Rasanya enak, mengenyangkan,’’ imbuhnya. 

BACA JUGA:Selisih 6 Suara Dengan Gerindra, PKS 1 Kursi DPRD Provinsi Dapil Mukomuko

BACA JUGA:Sebanyak 225 Honorer Bakal Terima SK Pengangkatan jadi ASN PPPK Pemkab Mukomuko di Tahun 2024

Nasi tiwul terbuat dari singkong. Proses pembuatannya memang sedikit rumit, menyita waktu dan menguras energi. 

Proses pembuatan tiwul, singkong bahan baku tiwul dijemur hingga kering dan kemudian ditumbuk sampai menjadi tepung. 

Oleh sebagian orang, nasi tiwul ini sebagai makanan alternatif pengganti nasi. Sebenarnya, mengonsumsi tiwul sangat baik untuk kesehatan. 

Di samping sebagai sumber karbohidrat, tiwul mengandung pati resisten dan pati tidak tercerna  yang membuatnya lambat dicerna oleh tubuh. Hal ini membuat kadar gula darah tetap stabil dan memberikan energi yang tahan lama, sehingga cocok untuk dikonsumsi oleh orang yang sedang menjalani diet rendah glikemik atau ingin menurunkan berat badan.

BACA JUGA:Anggota DPRD Provinsi Dapil MM Terpilih, Kursi Terakhir Milik NasDem Atau PKS

BACA JUGA:Informasi Terkini 25 Orang Caleg Terpilih Yang Bakal Dilantik Menjadi Anggota DPRD Mukomuko

Manfaat tiwul juga rendah lemak dan kalori, sehingga baik untuk menjaga berat badan. Karbohidrat kompleks dalam tiwul juga dapat membuat rasa kenyang bertahan lebih lama, sehingga mengurangi keinginan untuk makan berlebihan.

Pelaksana tugas Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Mukomuko, Budiyanto, S.Hut,. M.Ikom kepada radarmukomuko.com, mengungkapkan, pada pameran kali ini, instansi yang dipimpinnya menawarkan konsep makanan lokal ramah lingkungan. Bagian dari makanan yang disajikan, berbahan pangan lokal, tiwul dan nasi jagung. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: