Pakaian Adat Gorontalo dan Makna serta Filosofinya, Bukti Kekayaan Budaya Indonesia
Pakaian Adat Gorontalo dan Makna serta Filosofinya, Bukti Kekayaan Budaya Indonesia--
Tidak hanya itu, dalam pakaian adat Gorontalo juga terdapat aksesoris yang memiliki makna masing-masing.
Beberapa aksesoris seperti Baya Lo Boute yang merupakan ikat kepala yang melambangkan bahwa sang wanita akan segera di ikat untuk menjadi istri.
BACA JUGA:Negara Islam Sepakat Dukung Palestina, Berikut Kata Jokowi
BACA JUGA:Ini Trik Membuat Sambal Kentang Hati Sapi yang Nikmat dan Bikin Lidah Meleleh
Kemudian juga ada aksesoris Tuhi-tuhi yang melambangkan bahwa terdapat 7 kerajaan besar di Gorontalo.
Terdapat juga lai-lai yang di gunakan pada ubun-ubun dan memiliki lambang keberanian serta kesucian.
Ada juga sebuah kalung berwarna emas yang di sebut Buohu Wuhu Wawu Dehu yang melambangkan ikatan dua keluarga.
Ada juga sebuah aksesoris pernak-pernik yang ada di bagian dada sang wanita, hal ini melambangkan bahwa harus kuat dalam menjalani setiap rintangan dan cobaan rumah tangga nantinya.
Ada juga sebuah ikat pinggang yang melambangkan bahwa wanita harus bersikap sederhana. Aksesoris ini di sebut dengan etango.*
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: