Nyi Mas Melati 'Singa Betina' Suara dan Pedangnya Mampu Mencabik-Cabik Pasukan Belanda, Dikubur Terpisah

Nyi Mas Melati 'Singa Betina' Suara dan Pedangnya Mampu Mencabik-Cabik Pasukan Belanda, Dikubur Terpisah

Nyi Mas Melati 'Singa Betina' Suara dan Pedangnya Mampu Mencabik-Cabik Pasukan Belanda, Dikubur Terpisah--

Bahkan sempat diceritakan burung-burung yang mendengar teriakannya beterbangan karena gaungannya. Maka julukan "Singa Betina" sering disematkan untuk mengenang perjuangannya.

Nyi Mas Melati juga dikatakan memiliki keris dan pedang yang menjadi senjata utamanya dianggap mempunyai daya magis dan dapat membunuh musuh, tanpa harus mengenainya.

Perlawanan yang dilakukan oleh nyimas Melati menimbulkan kerugian besar para tuan tanah yang didukung oleh Belanda. Saking menakutkannya ketangguhan Nyi Mas Melati, diceritakan saat gugur bagian-bagian badannya dipotong kemudian dimakamkan secara terpisah di beberapa tempat.

Menurut catatan, jasadnya dimakamkan di Desa Bunar, Kecamatan Sukamulya, Balaraja Kabupaten Tangerang.

Namun sumber lain menyebutkan makam keramat nyimas Melati berada di Pulau Panjang, Pulau Kelapa, dan Kepulauan Seribu.

Tapi, tak hanya di Balaraja Tangerang, kepopuleran Nyi Mas Melati hingga kawasan Danau Situ Gintung Ciputat, yang dibangun oleh Belanda pada 1933. Konon Belanda mengubur sebagian jasad nyimas Melati di kawasan itu.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: