10 Suku Asli Indonesia yang Dianggap Primitif Hingga Terancam Punah

10 Suku Asli Indonesia yang Dianggap Primitif Hingga Terancam Punah

10 Suku Asli Indonesia yang Dianggap Primitif Hingga Terancam Punah--

RADARMUKOMUKO.COM - Merujuk data Badan Pusat Statistik (BPS) dalam Sensus Penduduk (SP) Tahun 2010 Indonesia memiliki lebih dari 300 kelompok etnik atau Suku bangsa. Lebih tepatnya, Indonesia memiliki 1.340 Suku bangsa di Tanah Air.

Namun sayangnya, pembangunan dan perkembangan dunia modern saat ini banyak merusak kelestarian budaya suku asli tersebut, terutama kelompok-kelompok yang tinggal di hutan.

BACA JUGA:30 Suku Asli Pulau Sulawesi, Diantaranya Dijuluki Manusia Laut Hingga Berjiwa Menaklukkan

BACA JUGA:Sejarah 5 Suku Asli Sumatera Selatan, Huni Bukit Barisan, Keturunan Arab, China Hingga Jawa

Ada beberapa suku yang masih dianggap primitif dan belum terbuka dengan dunia luar, selain itu juga ada suku yang terancam punah. Salah satu suku yang dianggap punah adalah suku mante di Aceh.

Berikut ini suku asli Indonesia yang terasing dan terancam punah seperti dikutip dari indonesiasatu.co dan berbagai sumber:

Suku Anak Dalam 

Masyarakat suku ini disebut juga dengan panggilan Orang Kubu atau Orang Rimbo. Mereka bermukim di dalam hutan di kawasan Provinsi Jambi berupa kelompok-kelompok yang suka berpindah-pindah.

BACA JUGA:Sejarah dan Aturan Suku Kubu atau Orang Rimba, Berduaan Dihukum Dikawin Paksa

Jika ada salah seorang anggota keluarga mereka yang meninggal, maka Suku Anak Dalam ini akan pindah ke tempat yang baru. Saat ini, mereka terancam punah, karena semakin banyaknya hutan yang diratakan jadi kawasan pemukiman atau industri.

Suku Dani

Anggota Suku Dani mendiami wilayah di Lembah Baliem, Pegunungan Tengah, Papua. Suku ini sudah dikenal sejak ratusan tahun lalu, dan saat ini tradisi perang mereka menjadi salah satu acara kebudayaan yang sangat ditunggu-tunggu para turis asing, dengan nama Festival Lembah Baliem.

Meski gaya hidup modern sudah mulai memengaruhi, namun masyarakat suku ini masih mengenakan pakaian tradisional ‘koteka’ dan hidup di gubuk ‘honai-honai’.

Suku Baduy

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: