Ini Dia Daftar yang Meninggal Saat Peristiwa Banjir Bandang di Area Tambang Emas PT Freeport Indonesia
Ini Dia Daftar yang Meninggal Saat Peristiwa Banjir Bandang di Area Tambang Emas PT Freeport Indonesia-Istimewa-radarmukomuko.com
RADARMUKOMUKO.COM – Musibah banjir bandang terjadi lagi di Indonesia. Minggu 12 Februari 2023, pagi hari terjadi banjir bandang di area tambang PT Freeport Indonesia di Kabupaten Mimika Papua. Adapun Musibah tersebut menelan 2 orang korban jiwa yakni berinisial JM dan JK. Kedua korban tersebut diduga bukan karyawan PT Freeport Indonesia. Melainkan warga sekitar yang bertempat dinggal tidak jauh di area tambang. Kedua korban ditemukan tidak jauh dari lokasi tambang PT Freeport Indonesia yakni sekitar mile 74.
BACA JUGA:Pupuk Kimia Mahal, Petani Didorong Gunakan Pupuk Hayati, Ini Penjelasan Ahlinya
Dikutip dari Tribunambon.com 14 karyawan berhasil di evakuasi, dan PT Freeport Indonesia memastikan korban tersebut bukanlah karyawan PTFI.
Kapolsek Tembagapura, AKP Ahmad Dahlan mengatakan korban yang ditemukan bukan karyawan PTFI, melainkan warga yang diduga mendulang emas secara illegal.
Keduanya ditemukan di lokasi yang berbeda dan tidak dalam waktu bersamaan, tak jauh dari area mile 74.
‘’Benar ada dua warga yang meninggal dunia, satu ditemukan tadi malam dan satunya lagi tadi pagi,’’ kata Kapolsek.
BACA JUGA:Ini Dia Beberapa Olahan dari Ikan Kecil yang Bernama Mungkus
Saat dikonfirmasi dengan VICE President Corporate Communications PTFI, Katri Krisnati menegaskan tidak ada karyawan yang menjadi korban jiwa dan tim emergency preparedness and Response(EPR) PTFI sudah diaktifkan.
‘’Kami mengutamakan keselamatan bagi seluruh karyawan yang bertugas di lokasi, tidak ada korban jiwa,’’kata Katri Krisnanti.
Sebanyak 14 Karyawan yang sempat terjebak banjir bandang telah di evakuasi dan semuanya dalam keadaan baik.
BACA JUGA:Artis HUT Mukomuko, Cakra Khan, Sri Nirwana dan Upik Isil untuk KIM
‘’Memang ada yang terjebak namun telah di evakuasi oleh tim Underground Mine Rescue(UMR) ke kantor OB satu,’’tangkasnya.
Kini area mile 74 telah di kontrol dengan baik agar karyawan yang masih bekerja di lokasi merasa aman.
Beberapa fasilitas kesehatan dan tempat makan juga di siapkan untuk karyawan yang masih bekerja.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: