27 PL dan 5 Paket Lelang Diknas Sudah PHO

27 PL dan 5 Paket Lelang Diknas Sudah PHO

Arni Gusnita, S.Pd, PAUD, M.Si --

RADARMUKOMUKO.COM  – Pada tahun ini, Dinas pendidikan dan kebudayaan (Disdikbud) mendapat realisasi Dana Alokasi Khusus (DAK) cukup besar untuk pembangunan berbagai fasilitas pendukung pendidikan. Dimana proy ek penunjukan langsung (PL) mencapai 32 paket dengan total anggaran sekitar Rp 2,5 miliar. Kemudian untuk proyek tender atau lelang 42 paket dengan total anggaran sekitar Rp 15 miliar. Kabar baiknya seluruh paket PL dilaksanakan tepat waktu dan sudah dilakukan Provisional Hand Over (PHO). Sementara untuk pekerjaan lelang baru lima 5 paket yang di PHO.

Kabid Dikdas Dinas Pendidikan dan kebudayaan Mukomuko, Arni Gusnita, S.Pd. AUD MM menjelaskan untuk pekerjaan PL, semua sudah di PHO. Dari 27 paket fisik PL, semua selesai dengan baik tepat waktu, hanya ada satu pekerjaan sempat terlambat beberapa hari dan harus membayar denda.

‘’Kalau untuk PL kita sudah PHO semua, penyelesaian pekerjaan oleh rekanan tepat waktu. Total yang PL 32 paket, yang fisik 27,’’ kata Arni.

Sementara untuk pekerjaan tender, sekarang masih berlangsung, dari 42 paket fisik, baru lima yang di PHO. Rata-rata pekerjaan fisik yang masih berjalan sudah diatas 50 persen. sementara waktu pelaksanaan sesuai kontrak akan berakhir pada 25 Desember nanti. Artinya waktu bagi rekanan menyelesaikan pekerjaannya masih panjang. Walau dalam kontrak sampai akhir Desember, harapannya semua bisa selesai lebih awal, supaya proses pelaporan dan pencairan tidak mendesak.

‘’Waktunya masih cukup, asal mereka serius pasti selesai. Kita inginnya lebih cepat, supaya untuk pembayaran tidak mendesak, waktunya nanti,’’ tutur Arni.

Masih dikatakannya, walau sudah PHO, namun pembayaran proyek belum dilakukan semua, karena masih ada kewajiban menyampaikan laporan dari setiap kontraktor. Ia minta seluruh dokumen laporan lengkap, sehingga saat ada pemeriksaan tidak kelabakan untuk melengkapinya.

‘’Kita minta semua dokumen laporannya lengkap, supaya nanti saat dibutuhkan tidak pusing-pusing memenuhinya,’’ tutup Arni.(jar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: