Pepatah Petitih Minangkabau Tentang Perlunya Kebersamaan

Pepatah Petitih Minangkabau Tentang Perlunya Kebersamaan

Pepatah Petitih Minangkabau Tentang Perlunya Kebersamaan--

Duduak surang basampik sampik, duduak banyak balapang-lapang 

Dalam bahasa indonesian pepatah ini artinya "Duduk seorang bersempit–sempit, duduk bersama berlapang-lapang".

Logikanya duduk sendirian biasanya tempat terasa lapang dan akan terasa lebih sempit bila duduki dengan orang yang lebih banyak.

Pepatah minang di atas menyebutkan terjadinya sesuatu yang terbalik. Di sinilah kehebatan dan keganjilan pola pikir nenek moyang orang Minang masa lalu, yang di maksud duduk di sini adalah bukan duduk fisik, melainkan buah pikiran seseorang, saran atau usul terhadap pemecahan suatu masalah.

Semakin banyak orang yang turut memecahkan suatu masalah, masalah semakin dapat diselesaikan (lapang) dibandingkan bila orang yang memberi saran dikit.

BACA JUGA:Berbagai Alat Perlengkapan Rumah Tangga dari Dyson yang Bisa Membantu Aktivitas Anda

BACA JUGA:Kejari Mukomuko Proses 212 Perkara Tindak Pidana Umum, Berikut Penjelasannya

Elok kato dalam mupakaik, buruak kato dilua mupakaik

Arti kalimat ini, Elok atau bangus kata dalam mufakat, buruk kata di luar mufakat. Dalam musyawarah, biasanya keputusan dilahirkan dengan cara mufakat sehingga tidak ada peserta yang tidak sepakat tentang keputusan yang diambil. 

Keputusan yang dilahirkan secara bersama jauh lebih baik dan dapat dilaksanakan dibandingkan dengan keputusan yang lahir di luar mufakat.

Pelaksanaan keputusan hasil mufakat itu juga akan lebih mudah dilaksanakan karena semua merasa terikat untuk mengamankan keputusan itu. Pepatah di atas menyiratkan bahwa setiap sesuatu yang hendak dilakukan dalam kerja sama hendaknya di mufakati lebih dahulu, supaya pelaksanaannya lancar.

 

Nan kayo tampek batenggang, nan cadiak tampek batanyo

Dalam bahasa Indonesianya, "Yang kaya tempat bertenggang, yang cerdik tempat bertanya". Maknanya perlu kebersamaan dan saling membantu. Bertenggang, artinya tempat meminta bantuan ketika kekurangan atau kesulitan.

Orang yang dapat membantu biasanya adalah orang yang mempunyai kelebihan harta atau kelebihan ilmu dan akal. Dalam kehidupan bersama, saling memberi atau meminjamkan merupakan hal biasa. Orang cerdik tentu memiliki kelebihan akal dibandingkan dengan orang yang tidak. Kelebihan akal dan ilmunya itu menyebabkan ia seharusnya dapat menjawab pertanyaan orang yang tidak tahu.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: