Jangan Diamkan! Drainase Pantai Indah Mukomuko Ditutup Oknum, Lingkungan Masyarakat Terancam

RMONLINE.ID – Bangunan drainase di kawasan Pantai Indah, Kelurahan Koto Jaya, Kecamatan Kota Mukomuko, Kabupaten Mukomuko jadi soal. 

Pasalnya, warga mengeluh terkait kondisi jaringan drainase, sarana pengendalian kesehatan lingkungan masyarakat Pantai Indah Mukomuko tak lagi berfungsi. Kondisi ini lebih dari setahun terakhir, sejak ada penutupan jalur buangan air drainase oleh oknum pelaku usaha ikan di wilayah setempat. 

Keluhan ini disampaikan oleh salah seorang pemuka masyarakat Pantai Indah Mukomuko, April. Ia menyebutkan, siring lingkungan masyarakat Pantai Indah Mukomuko mampet lantaran ada unsur kesengajaan. Ada pihak yang berkepentingan menutup jalur buangan drainase. 

‘’Sebenarnya sulit kami sampaikan, takut menjadi soal sesama warga. Tapi demi masyarakat banyak, saya minta pemerintah bertindak, meninjau penyebab air siring di sepanjang Pantai Indah ini tak lagi lancar,’’ kata April. 

BACA JUGA:Mukomuko Gelar Gerakan Pangan Murah Ramadhan 1446 H/2025

BACA JUGA:Dana Perjalanan Dinas Pejabat Mukomuko Mengerucut, Dipotong 50 Persen

Fakta penyebab penyumbatan air di jalur drainase Pantai Indah Mukomuko dapat dilihat secara kasat mata. Dikatakan April, jika pemerintah bertindak, mungkin bersoalan ini dapat segera diselesaikan. 

‘’Kan ada jalur yang ditimbun pakai tanah. Itu saja yang menjadi kendala,’’ kata April. 

April menyampaikan, drainase lingkungan yang tidak lancar dapat menimbulkan sumber penyakit dan ancaman banjir bagi warga. 

‘’Kami khawatir air siring ini menjadi tempat nyamuk berkembang biak. Kemudian, ketika hujan lebat, air akan naik ke badan jalan,’’ ujarnya. 

BACA JUGA:3 Tips Ala Financial Planner untuk Mengurangi Belanja yang Implusif, Auto Hemat

BACA JUGA:Mengenal Istilah Hardballing, Cara Baru Gen Z untuk Menghindari Ghosting

Hal senada disampaikan Piris, warga Pantai Indah Mukomuko. Ia menyampaikan, sejak drainase lingkungan ini ditutup, kediamannya sering dilanda banjir, sumber luapan air dari drainase. 

‘’Kalau musim hujan deras, kami khawatir air siring ini kembali meluap. Seperti sebelumnya, rumah kami pernah terendam akibat air siring meluap,’’ demikian Piris.

Sumber: