Tahan! Inilah Cara untuk Menahan Emosi Setelah Dimarahi Atasan

BACA JUGA:5 Jenis Makanan yang Bisa Buat Kamu Berumur Panjang, Sudah Terbukti Secara Ilmiah

Mentransfer Emosi

Alih-alih membiarkan emosi negatif menguasai Anda, cobalah untuk mentransfer energi tersebut ke aktivitas yang lebih produktif.

Ini bisa berupa kegiatan fisik seperti berjalan cepat selama beberapa menit, melakukan peregangan di meja kerja, atau bahkan menulis jurnal untuk mengekspresikan perasaan Anda. 

Mentransfer emosi membantu melepaskan ketegangan dan memberi Anda perspektif baru tentang situasi yang dihadapi.

Meningkatkan Kinerja

Salah satu respons terbaik terhadap kritik adalah dengan meningkatkan kinerja Anda. Gunakan masukan yang diberikan atasan sebagai motivasi untuk memperbaiki diri. 

Buatlah rencana konkret tentang bagaimana Anda akan meningkatkan kualitas pekerjaan Anda.

Ini bukan hanya akan membantu Anda merasa lebih baik tentang diri sendiri, tetapi juga menunjukkan kepada atasan bahwa Anda responsif terhadap umpan balik dan berkomitmen untuk berkembang dalam peran Anda.

Berusaha Profesional

Terlepas dari bagaimana perasaan Anda tentang kritik yang diterima, penting untuk tetap mempertahankan sikap profesional. 

Hindari bergosip tentang atasan Anda dengan rekan kerja atau membiarkan pengalaman ini mempengaruhi interaksi Anda dengan orang lain di tempat kerja. 

Tetap fokus pada pekerjaan Anda dan pertahankan hubungan kerja yang baik dengan semua orang, termasuk atasan Anda. Profesionalisme dalam menghadapi situasi sulit akan meningkatkan reputasi Anda di tempat kerja.

Ingatlah bahwa menerima kritik atau teguran adalah bagian normal dari kehidupan profesional. 

Pada akhirnya, kemampuan untuk mengelola emosi dan tetap profesional dalam situasi yang menantang adalah keterampilan yang sangat berharga di tempat kerja modern. 

Sumber: