Jangan Anggap Sepele, Inilah Penyebab Dada Suka Sesak Usai Makan Bisa Tanda Kanker

Kejang Esofagus

Kejang esofagus atau spasme esofagus terjadi ketika otot-otot di kerongkongan berkontraksi secara tidak terkendali, menyebabkan rasa sakit di dada setelah makan.

BACA JUGA:Punya Benjolan di Wajah Tidak Selamanya Jerawat Lhoo Bisa Juga Tanda Kolesterol, Simak Tandanya Berikut Ini

BACA JUGA:Manfaat Daun Perilla Bagi Kesehatan yang Belum Banyak Orang Tahu

Akalasia

Akalasia adalah kondisi di mana otot-otot kerongkongan tidak dapat mengendur dengan baik, menyebabkan kesulitan menelan makanan dan rasa sakit di dada setelah makan.

Penyakit Asma

Meskipun tidak umum, serangan asma dapat menyebabkan rasa sakit di dada setelah makan. Hal ini disebabkan oleh penyempitan saluran pernapasan yang dapat memicu sensasi tidak nyaman di dada.

Kanker Esofagus

Dalam kasus yang jarang terjadi, sakit dada usai makan dapat menjadi gejala dari kanker esofagus, terutama jika disertai dengan kesulitan menelan atau penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan.

Mengingat berbagai kemungkinan penyebab di atas, sangat penting untuk tidak menganggap sepele sakit dada usai makan. 

Jika gejala ini terus berlanjut atau disertai dengan gejala lain yang mengkhawatirkan, sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter untuk memastikan penyebab dan mendapatkan penanganan yang tepat.

Sumber: