Wismen Bakal Menjadi Kandidat Kuat Bupati Mukomuko Penantang Sapuan dan Choirul Huda

RADARMUKOMUKO.COM - Munculnya nama Wismen A Razak,M.Si sebagai salah satu kandidat kuat calon Bupati Mukomuko bakal merubah peta persaingan politik menuju kursi BD 1 N Mukomuko.

Wismen diperkirakan akan menjadi calon kuat penantang H.Sapuan,SE,MM,Ak,CA,CPA yang berstatus petahana atau bupati aktif yang sedang berkuasa, juga bagi mantan Bupati Mukomuko, H. Choirul Huda,SH yang diisukan akan mencalon kembali.

Pasalnya, Wismen sebagai penantang sudah cukup dikenal oleh masyarakat Mukomuko, lantaran sebelumnya juga sempat mencalonkan diri sebagai bupati Mukomuko dan mencalon sebagai anggota DPR RI.

Ia juga dikenal sebagai tokoh yang memiliki kemampuan dan pergaulan cukup bagus di tengah masyarakat.

Apalagi Wismen sebagai penantang belum memiliki cacat dalam dalam bidang pemerintahan.

BACA JUGA:Dinas Perikanan Ungkap Kronologi Penyebab Kerugian Miliaran Rupiah Menimpa Nelayan Mukomuko

BACA JUGA:Evaluasi 3 Unit Mobil Bantuan Kementerian KP di Mukomuko, Eddy Aprianto: Digunakan Sesuai Fungsi

Tokoh Mukomuko, H. Hamdani Maakir,SH,M.Hum mengatakan dengan munculnya nama Wismen dan jika ini benar-benar serius, pasti merubah peta dan warna politik di Mukomuko.

Karena walau bukan incumbent atau pernah menjabat, namun namanya di tengah masyarakat sudah dikenal sama halnya orang mengenai Sapuan dan Choirul Huda.

Sebab Wismen pernah maju sebagai calon bupati, calon anggota dewan dan punya keluarga besar di Mukomuko yang juga dikenal warga.

Huda dan Sapuan sudah bisa dinilai oleh warga, seperti apa keberhasilan dan kekurangannya selama menjabat. Kalau sudah dalam politik, pasti kekurangannya akan banyak disorot.

"Saya pikir ini akan menjadi kejutan besar di masyarakat, Wismen memang bukan orang yang sudah menjabat, tapi namanya sudah begitu dikenal warga dan diterima baik. Karena belum menjabat namanya untuk pemerintahan masih bagus, beda dengan Huda dan Sapuan pasti sudah ada penilaian baik dan buruknya di mata warga," kata Hamdani.

Lanjutnya, sekarang masyarakat masih menunggu siapa-siapa yang serius ingin mencalon, karena ada beberapa nama yang muncul, kemungkinan tidak akan mencalon semua, karena keterbatasan parpol dan juga bisa saja kendala lain.

BACA JUGA:Dinas PUPR Siapkan Rp 2 Miliar Guna Tangani Irigasi di Selagan Raya

Sumber: