Singkong Berkembang Biak Dengan Dua Cara, Berikut Cara Serta Kekurangan dan Kelebihanya

Akar singkong berfungsi sebagai tempat penyimpanan cadangan makanan berupa pati, yang dapat digunakan oleh tanaman untuk bertahan hidup dalam kondisi yang tidak menguntungkan. 

Akar singkong juga berfungsi sebagai tempat penyerapan air dan mineral dari tanah, yang dibutuhkan oleh tanaman untuk tumbuh dan berkembang.

3. Singkong memiliki batang yang mudah berakar

Singkong adalah tanaman yang memiliki batang yang mudah berakar. 

Batang singkong berbentuk bulat panjang, berbuku-buku, dan berkayu. 

Batang singkong dapat tumbuh hingga 2-3 meter dan memiliki diameter antara 2-5 cm. 

Batang singkong mengandung banyak ruas, yang merupakan tempat tumbuhnya tunas, daun, dan bunga. 

BACA JUGA:Makan Satu Gak Cukup, Resep Lumpia Pisang Cokelat Keju Renyah dan Manis ini Bikin Gak Mau Berhenti Ngemil

Ruas batang singkong juga mengandung banyak kambium, yaitu jaringan yang berperan dalam pembentukan akar dan batang baru.

4. Singkong dapat berkembang biak dengan stek batang

Singkong adalah tanaman yang dapat berkembang biak dengan stek batang, yaitu potongan batang yang ditanam di tanah. 

Stek batang merupakan metode perkembangbiakan yang paling umum dan populer karena lebih efisien dan hemat biaya. 

Stek batang harus dibuat dari batang yang sudah matang, biasanya dari ruas cabang ketiga atau keempat dan panjangnya sekitar 10 cm. 

Stek harus ditempatkan di lingkungan yang lembap dan dibiarkan berakar sebelum dipindahkan. 

BACA JUGA:Gaji PPPK Baru Lulus Sesuai Golongan, Paling Rendah Rp 1,7 Juta

Sumber: