Tongkat Nabi Musa As Berubah Menjadi Ular, Karena Dihasut Fira’un Menyihir Pengikutnya dan Ini Yang Terjadi

Tongkat Nabi Musa As Berubah Menjadi Ular, Karena Dihasut Fira’un Menyihir Pengikutnya dan Ini Yang Terjadi

Tongkat Nabi Musa As Berubah Menjadi Ular, Karena Dihasut Fira’un Menyihir Pengikutnya dan Ini Yang Terjadi-Ilustrasi-

RADARMUKOMUKO.COM - Tongkat Nabi Musa AS adalah salah satu mukjizat yang diberikan oleh Allah SWT kepada beliau sebagai bukti kenabian dan kekuasaan-Nya. 

Tongkat ini bisa berubah menjadi ular yang besar dan menakutkan atas izin Allah SWT, dan kembali menjadi tongkat lagi jika dipegang. 

Tongkat ini juga memiliki fungsi lain, seperti membelah lautan, mengeluarkan mata air, dan menghancurkan batu.

Tongkat Nabi Musa AS pertama kali diperlihatkan sebagai mukjizat ketika beliau diutus oleh Allah SWT untuk menemui Firaun, penguasa Mesir yang sombong dan zalim. Firaun tidak mau mengakui kebenaran yang dibawa oleh Nabi Musa AS, dan menuduh beliau sebagai pesihir yang ingin menghasut rakyatnya. 

BACA JUGA:Ternyata Tidur di Siang Hari Sesuai Anjuran Nabi Memiliki Manfaat yang Baik Untuk Kesehatan

Firaun pun menantang Nabi Musa AS untuk beradu sihir dengan para ahli sihirnya.

Nabi Musa AS menerima tantangan itu, dan menentukan hari pertemuan di hari raya, di hadapan banyak orang. 

Pada hari yang ditentukan, para ahli sihir Firaun datang dengan membawa tali-tali dan tongkat-tongkat yang mereka sihir agar tampak seperti ular-ular yang bergerak-gerak. Mereka berharap dengan demikian mereka bisa mengalahkan Nabi Musa AS dan mendapatkan pujian dari Firaun.

Namun, Allah SWT memberikan kemenangan kepada Nabi Musa AS dengan mukjizat tongkatnya. 

Ketika Nabi Musa AS melemparkan tongkatnya ke tanah, tongkat itu berubah menjadi ular yang besar dan memakan semua ular-ular sihir yang ada. Para ahli sihir Firaun pun terkejut dan takjub, dan segera bersujud dan beriman kepada Allah SWT dan Nabi Musa AS.

BACA JUGA:Isra Miraj: Perjalanan Luar Biasa Nabi Muhammad Ke Langit dan Surga

Firaun tidak senang dengan kejadian itu, dan mengancam akan menyiksa dan membunuh para ahli sihir yang telah berpaling dari dirinya. Namun, para ahli sihir tetap teguh dengan iman mereka, dan tidak takut dengan ancaman Firaun. Mereka mengatakan bahwa mereka lebih memilih menghadapi murka Firaun daripada murka Allah SWT.

Tongkat Nabi Musa AS juga menjadi mukjizat ketika beliau dan kaum Bani Israil melarikan diri dari kejaran Firaun dan pasukannya. 

Ketika mereka terjebak di antara pasukan Firaun dan laut, Allah SWT memerintahkan Nabi Musa AS untuk memukul laut dengan tongkatnya. Maka, laut pun terbelah menjadi dua, dan membentuk jalan kering di tengahnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: