Politik Adat Bangsa Kita Dijadikan Strategi Licik Oleh Belanda Pura-pura Mengakuinya Asalkan

Politik Adat Bangsa Kita Dijadikan Strategi Licik Oleh Belanda Pura-pura Mengakuinya Asalkan

Politik Adat Bangsa Kita Dijadikan Strategi Licik Oleh Belanda Pura-pura Mengakuinya Asalkan--

BACA JUGA:Cicilan Lengkap KUR BRI Rp 75.000.000, Rp 150.000.000 Hingga Rp 250.000.000, Yang Penting Punya KTP

BACA JUGA:MA Sentot Pemimpin Pasukan Setan yang Kebal Peluru, Membuat Belanda Mati Kutu

Salah satu contoh perlawanan terhadap politik adat oleh rakyat Indonesia adalah *Perang Diponegoro*, yaitu sebuah perang yang dipimpin oleh Pangeran Diponegoro melawan Belanda pada tahun 1825-1830 di Jawa Tengah.

Perang ini dipicu oleh ketidakpuasan rakyat terhadap politik adat yang merampas tanah-tanah mereka untuk kepentingan Belanda.

Politik adat adalah salah satu bukti kelicikan penjajah Belanda yang harus kita ingat sebagai pelajaran sejarah.

Kita harus bersyukur bahwa para pahlawan kita telah berhasil membebaskan Indonesia dari cengkeraman kolonialisme Belanda dengan perjuangan yang gigih dan berani.

Kita juga harus menjaga dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia dengan semangat nasionalisme dan persatuan bangsa.*

Artikel ini dilansir dari berbagai sumber : idntimes.com dan Ruangguru

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: