Perempuan Cimahi Yang Angkat Senjata di Medan Perang, Namanya Tidak Terlalu Dikenal
Perempuan Cimahi Yang Angkat Senjata di Medan Perang, Namanya Tidak Terlalu Dikenal--
Setelah Indonesia resmi menjadi negara berdaulat diakui dunia internasional pada 1949. Djulaeha menjadi seorang aktivis perempuan.
Ia juga mulai turun ke dunia politik. Machmud mengatakan, Djulaeha pernah duduk di kursi dewan perwakilan di daerah.
"Setelah perang kemerdekaan selesai, Bu Julaeha kalau tidak salah menjadi aktivis perempuan, saya lupa apakah dia pernah menjadi anggota DPD atau DPRD," ungkapnya.
Sosok wanita itu pun dikabarkan meninggal di tahun 1990-an. Menurut Machmud sosoknya sangat penting dalam memperjuangkan dan mempertahankan kemerdekaan Republik Indonesia, sehingga namanya pantas diabadikan.*
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: