Ratu Kalinyamat Penguasa Jepara, Penggebrak Kekuatan Maritim Tangguh Yang Diakui oleh Penjajah Portugis

Ratu Kalinyamat Penguasa Jepara, Penggebrak Kekuatan Maritim Tangguh Yang Diakui oleh Penjajah Portugis

Ratu Kalinyamat Penguasa Jepara, Penggebrak Kekuatan Maritim Tangguh Yang Diakui oleh Penjajah Portugis--

Bukan saja ekonomi, Ratu Kalinyamat juga menaruh perhatian pada bidang militer. Kekuatan angkatan laut yang dimilikinya dikenal tangguh. Hal ini bukan saja berkaitan dengan penjagaan teritori wilayahnya. 

Lebih dari itu, hal tersebut juga menjadi instrumen baginya dalam membangun kerja sama dengan kerajaan lain guna membantu mengawal mitranya dari pasukan penjajah.

Ratu Kalinyamat pun dikenal memiliki pasukan perang yang tangguh dan teruji dengan pengiriman mereka ke wilayah timur, tepatnya di Haitu Maluku dan wilayah barat ke Kesultanan Johor dan Kesultanan Aceh Darussalam. 

Pengiriman tentara itu ditujukan dalam rangka membantu mereka dalam melawan Portugis yang menempati pos di di Maluku dan Malaka. 

Tanpa rasa takut, pada tahun 1551, Ratu Kalinyamat menyambut baik ajakan jihad yang dikirimkan Raja Johor. Ia mengirimkan 40 kapal yang mengangkut 4.000 sampai 5.000 tentara bersenjata. 

Sempat merangsek masuk ke Malaka, tetapi setelah panglima perangnya gugur, pasukan pun mundur kembali ke Jepara.

BACA JUGA:Westerling 'Si Tukang Jagal' dan Simbol Kebrutalan Belanda di Indonesia, Menjadi Buruan TNI

BACA JUGA:Mahalnya Biaya Pernikahan Suku Kalaidzhi Bulgaria Wanita Muda Harus Ikut Pasar Ini

Ratu Kalinyamat pun kembali mengirimkan pasukannya ke wilayah tersebut atas ajakan Sultan Riayat Syah dari Kesultanan Aceh pada tahun 1573. 

Ekspedisi kedua itu berkekuatan 300 kapal, 80 di antaranya berukuran sangat besar, dengan jumlah prajurit mencapai 15.000 orang. 

Serangan ini berhasil mematahkan dominasi Portugis meski harus mengorbankan 2.000 nyawa tentara Ratu Kalinyamat.

Berkat keberanian dan pemikiran besarnya, nama Ratu Nyamat meninggalkan kesan bagi beberapa bangsa Portugis. 

BACA JUGA:Kata Gusdur 17 Tahun Lalu Terhadap Panji Gumilang Pelan Tapi Terbukti, Kini Masa Tahanan PG Ditambah 40 Hari

Diego de Conto, seorang penulis berkebangsaan Portugis, menjuluki Ratu Kalinyamat sebagai "Rainha de Jepara senhora Poderosa e ride", yang artinya Ratu Jepara seorang perempuan kaya dan mempunyai kekuasaan besar. 

Selain itu, ada pula yang menyebutnya sebagai "De Kranige Dame", yakni perempuan tangguh dan gagah berani yang tidak kenal takut. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: