Kapal Titanic Bisa Tidak Tenggelam dan Mengapung, Ini Kata Hukum Archimedes

Massa jenis kapal lebih kecil dari massa jenis air karena kapal memiliki lambung yang berisi rongga-rongga udara. 

Rongga-rongga udara ini membuat volume kapal menjadi besar, sehingga massa jenisnya menjadi kecil.

BACA JUGA:Ini Bentuk Tragedi Kematian Penumpang Titanic, Terjun Dari Dek, Bunuh Diri, Tidak Dapat Sekoci

Namun, ketika kapal Titanic menabrak gunung es, lambung kapal yang berisi rongga-rongga udara itu robek dan terisi oleh air. 

Akibatnya, volume kapal menjadi kecil, sehingga massa jenisnya menjadi besar. 

Ketika massa jenis kapal lebih besar dari massa jenis air, gaya apung menjadi lebih kecil dari gaya berat kapal. Inilah yang menyebabkan kapal Titanic tenggelam.

BACA JUGA:Panji Gumilang, Pemimpin Al Zaytun yang Diduga Jadi Dalang TPPU dan Korupsi Dana BOS Senilai Rp1,2 Triliun

Demikianlah penjelasan singkat tentang mengapa kapal sebesar dan berat seperti Titanic bisa mengapung dan tenggelam di air. 

Semoga berita ini bermanfaat dan menambah wawasan Anda tentang ilmu pengetahuan.

Artikel ini dilansir dari berbagai sumber : roboguru.ruangguru.com, www.hops.id dan id.wikipedia.org

Sumber: