Misteri Gunung Bromo, Disucikan Suku Tengger, Pusat Kerajaan Gaib
Misteri Gunung Bromo, Disucikan Suku Tengger, Pusat Kerajaan Gaib--
Hal ini banyak terjadi di Watu Kuto, sebuah daerah yang jarang terjamah di sekitar Bromo yang berisi bebatuan dan padas, karena sebagian besar penghuninya berkumpul sana, untuk itu pengunjung harus menjaga sopan santunnya.
Terus juga terkait cerita Pasir Hisap. Pasir ini bisa menghisap semua benda baik manusia ataupun hewan.
Sekali terjebak maka tidak akan lepas dari belenggunya dan selanjutnya akan tenggelam sedikit demi sedikit hingga kedalam.
Belum diketahui pasti letak pasir hisap ini, hanya tetua adat suku Tengger yang tahu.
BACA JUGA:Fakta Suku Oni, Bertubuh Mini, Lincah dan Bisa Hilang, Tinggi Sekitar 70 Cm
Terus juga ada bisikan pasir. Hamparan pasir yang luas membuat wisatawan dan orang yang melewatinya sering mengalami fenomena aneh, salah satunya bisikan pasir.
Hembusan angin membuat pasir beterbangan dan bergesekan satu-sama lain sehingga menghasilkan suara mendesis yang khas.
Bahkan beberapa orang sering mendengar suara orang ramai seperti pasar diantara suara deburan pasir.
Ada juga yang seperti dibisiki oleh seseorang dengan bahasa yang tidak dimengerti.
BACA JUGA:CAMABA Wajib Tahu, Inilah Tips Yang Bisa Kamu Lakukan untuk Memilih Organisasi yang Tepat di Kampus
Entah apa yang menyebabkan fenomena ini, apakah karena penunggu gaib disana ataukah hanya sekedar halusinasi belaka, semua masih menjadi misteri.
Juga menurut ahli metafisika yang mempelajari Gunung Bromo, disana terdapat lilitan akar pohon gaib yang sangat mematikan.
Konon katanya, akar ini memiliki energi negatif yang sangat kuat, yang membuat siapapun berhati kotor dan berniat jahat akan lenyap dari alam semesta saat menginjak akar tak terlihat ini.
Hati yang kotor mengeluarkan energi negatif yang membuat ketidakseimbangan energi dengan alam gaib disana, sehingga menghasilkan nasib sial.
BACA JUGA:Legenda Uhang Pandak Penghuni Gunung Kerinci dan Bukit Barisan, Bisa Menghilang
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: