Atap Ruang Rekam Medis Puskesmas Pondok Suguh Bocor

Atap Ruang Rekam Medis Puskesmas Pondok Suguh Bocor

Bocor: Plt Kepala Puskesmas Pondok Suguh menunjukkan bagian atap ruangan rekam medis yang bocor-Istimewa-radarmukomuko.com

PONDOK SUGUH, RADARMUKOMUKO.COM - Gedung utama UPTD Puskesmas PONDOK SUGUH butuh direhab. Selama ini, gedung utama Puskesmas yang sudah menjadi Puskesmas rawat itu belum pernah direhab.

Untuk diketahui, atap ruang rekam medis Puskesmas itu sudah lama bocor akibat hantaman badai beberapa waktu lalu.

Sebelumnya, jajaran karyawan Puskesmas setempat sudah beberapa kali berswadaya bergotong-royong melakukan perbaikan.

Namun, setiap badai tiba atap ruangan yang dijadikan sebagai tempat untuk penyimpanan dokumen rekam medis tersebut kembali bergeser dan rusak. 

BACA JUGA:Bawaslu Mukomuko Akan Plenokan Hasil Pulbaket Isu Kecurangan Tes PPS oleh KPU

BACA JUGA:Tersangka Kasus Korupsi BPNT Segera Diadili, Kajari Mukomuko: Sidang Perdana Pekan Depan

Plt Kepala UPTD Puskesmas Pondok Suguh, Rudi Erianto, S.Km saat dikonfirmasi mengatakan, sepengetahuannya gedung utama UPTD Puskesmas ini belum pernah direnovasi. Ia berharap, kedepan kalau bisa gedung utama ini mendapat perhatian, setidaknya ada anggaran untuk rehab. Ganti plafon, atap dan kerusakan lainnya.

"Kayaknya belum pernah direhab gedung utama ini. Sekarang atapnya sudah ada yang bocor. Yaitu ruang rekam medis, kita sudah beberapa kali merehab. Tapi tidak tahan lama, sekarang kondisinya kembali bocor setelah dihantam badai kemarin," kata Rudi Kamis,(26/1).

Selain rehab gedung utama, lanjut Rudi, UPTD Puskesmas Pondok Suguh ini juga membutuhkan pembangunan pagar tembok keliling.

Karena keberadaan gedung UPTD Puskesmas ini berdekatan langsung dengan rumah warga. Dan sudah menjadi Puskesmas rawat inap. Menurutnya, pagar tembok keliling sangat penting. Karena penyakit pasien yang masuk ke Puskesmas ini tentu banyak macamnya.

"Kedepan kita juga berharap ada pembangunan tembok keliling untuk Puskesmas Pondok Suguh. Karena posisi Puskesmas ini dekat dengan rumah warga," tutupnya.*

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: