Pemda akan Turunkan Tim Medis Saat Pemilihan Bupati dan Gubernur

Kamis 31-10-2024,07:00 WIB
Reporter : Amris
Editor : Amris

RMONLINE.ID - Menyukseskan Pilkada serentak 2024 menjadi tugas bersama, bukan saja tugas KPU, Bawaslu maupun pihak keamanan, tapi juga tanggungjawab pemerintah daerah Kabupaten Mukomuko dan masyarakat sendiri. 

Untuk itu, rencananya Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Mukomuko bakal turunkan tim medis dari 17 puskesmas untuk mendukung pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak tahun 2024.

Tim medis inilah ditugaskan untuk memberi pelayanan kesehatan terhadap petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) atau pemilih jika dibutuhkan.

Disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko, Bustam Bustomo,M,Kes, tim kesehatan selama proses pemungutan suara sampai penghitungan diminta aktif turun berkeliling memantaunya. 

BACA JUGA:Ali Saftaini dan Andy Suhary Menyala di DPRD Provinsi, Jabat Ketua BK dan Bapemperda

BACA JUGA:Kader Parpol Pengusung Paslon Bupati Dinilai Kurang Aktif Membantu Kampanye

Mereka selalu siap sedia untuk memberi pertolongan pertama pada petugas atau masyarakat di setiap TPS jika diperlukan.

"Kita tidak ingin kejadian pemilu tahun 2019 ada sejumlah petugas KPPS meninggal dunia akibat kelelahan lantaran proses penghitungan suara yang sangat lama sehingga menyebabkan kesehatan terganggu," katanya. 

Bustam menambahkan, kesehatan petugas KPPS menjadi fokus dalam Pilkada tahun 2024. Supaya mereka bisa menjalankan tugas negara ini dengan baik dan lancar tanpa adanya musibah atau masalah yang terjadi.

Tim medis yang akan ditugaskan nanti terdiri dari dokter, perawat, bidan, dan tenaga kesehatan lainnya, serta dipersiapkan pula obat-obatan. 

BACA JUGA:Kajari Mukomuko Musnahkan Narkotika Hingga Angkrek dan Tojok Sawit

BACA JUGA:Pemkab Mukomuko: Gaji Honorer dan TPP Dibayar 12 Bulan, TPG dan Tamsil PNS 13 dan 14 Aman

Selain itu juga disiagakan peralatan medis, termasuk ambulans untuk merujuk pasien yang mengalami kedaruratan.

 "Kami akan bekerja secara maksimal untuk memberikan pelayanan  kesehatan petugas. Semoga saja pilkada nanti sekuruh petugas diberikan kesehatan," paparnya.

Bukan saja di TPS, tim medis juga di tugaskan di kecamatan dan untuk ke KPU saat perekapan atau penghitungan hasil pemilihan.

Kategori :