Karena awal tahun kemarin lantainya baru diganti oleh Dinas PUPR Mukomuko.
Tetapi bisa dilihat 2 bulan lagi lantai jembatan itu pasti rusak. Dan harus direhab kembali. Kalau masalah Gotong Royong (Goro) untuk memperbaiki kerusakan jembatan itu sudah sering dilakukan masyarakat.
"Mudah-mudahan kedepan kita masyarakat desa retak ilir mendapat angin segar. Jembatan kita dibangun permanen. Kalau tidak salah dalam Musrenbangcam kemarin mungkin Kades juga sudah mengusulkan jembatan itu," tutupnya.*