Takut Buaya, Warga Jarang Mandi dan Terancan Krisis Air Bersih Saat Kemarau

Takut Buaya, Warga Jarang Mandi dan Terancan Krisis Air Bersih Saat Kemarau

Takut Buaya, Warga Jarang Mandi dan Terancan Krisis Air Bersih Saat Kemarau--

BACA JUGA:Jumlah Gas Elpiji 3 Kg Tak Pernah Dikurangi, Tapi Kadang Susah Didapat Warga

BACA JUGA:Tinggalkan Golkar, Wabup Rahmadi Berhianat dan Pecah Kongsi dengan Huda?

"Tapi sekarang warga takut karena ada buaya, akibatnya ketika kemarau kesulitan air bersih. Maka kami berharap ada program Pamsimas di desa ini,"ucapnya. 

Sementara itu, Kades Lubuk Pinang, Harafik mengatakan, terkait buaya di Sungai Manjuto bukan terjadi di desanya saja. Pasalnya seluruh aliran Sungai Manjuto bisa didapati buaya. 

Terkait usulan program Pamsimas, pihaknya dari desa juga telah berkoordinasi dengan pemerintah dan pihak terkait lainnya.  

Akan tetapi khusus di Lubuk Pinang belum bisa direalisasikan program Pamsimas, karena ada  Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM). Walaupun secara faktanya PDAM sudah lama tidak berfungsi. 

"Ya kondisinya memang seperti yang disampaikan warga. Terkait Pamsimas belum bisa, sebab kita sudah koordinasi dengan pemerintah di Lubuk Pinang ini ada PDAM," tutupnya.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: