Asam Lambung Sering Naik di Pagi Hari? Ternyata Ini Penyebabnya

BACA JUGA:Kenali Perubahannya! Sikap ini Tanda Rekan Kerjamu Mulai Tak Menyukaimu secara Pelan-pelan

Penggunaan Obat-obatan

Beberapa jenis obat dapat mempengaruhi fungsi sfingter esofagus atau meningkatkan produksi asam lambung. Obat-obatan seperti obat tekanan darah, aspirin, dan ibuprofen telah diketahui dapat memicu atau memperburuk gejala refluks asam. Penting untuk berkonsultasi dengan dokter tentang efek samping obat-obatan yang dikonsumsi dan kemungkinan alternatif pengobatan jika diperlukan.

Pilihan Makanan

Jenis makanan yang dikonsumsi juga memainkan peran penting dalam terjadinya refluks asam. Makanan pedas dan berlemak merupakan pemicu umum refluks asam. Makanan pedas dapat mengiritasi lapisan lambung dan kerongkongan, sementara makanan berlemak dapat memperlambat pengosongan lambung dan meningkatkan tekanan pada sfingter esofagus.

Untuk mengurangi risiko refluks asam, beberapa langkah pencegahan yang dapat dilakukan antara lain:

1. Makan dalam porsi kecil tapi sering

2. Hindari makanan yang memicu refluks

3. Jaga posisi tegak setelah makan

4. Pertahankan berat badan ideal

5. Atur jadwal makan yang teratur

6. Hindari pakaian yang terlalu ketat di area perut

Penting untuk diingat bahwa refluks asam yang terjadi secara terus-menerus dapat menyebabkan komplikasi serius. 

Jika gejala refluks asam terjadi secara regular atau disertai dengan gejala yang mengkhawatirkan seperti kesulitan menelan, penurunan berat badan yang tidak disengaja, atau nyeri dada yang parah, segera konsultasikan dengan profesional kesehatan untuk mendapatkan penanganan yang tepat.*

Sumber: