Kerak Telor, Kuliner Khas Betawi yang Tak Kalah Populer dari Soto Betawi

Kerak Telor, Kuliner Khas Betawi yang Tak Kalah Populer dari Soto Betawi

Kerak Telor, Kuliner Khas Betawi yang Tak Kalah Populer dari Soto Betawi--Sumber Foto : VIVA Jabar

RMONLINE.ID - Anda pasti sudah tidak asing lagi dengan kerak telor, makanan khas Betawi yang terbuat dari beras ketan dan telur. kerak telor memiliki tekstur renyah dan rasa gurih yang khas. Apalagi jika disantap dengan acar ketimun dan bawang merah yang segar. kerak telor bisa dinikmati dalam berbagai ukuran, mulai dari kecil, sedang, hingga besar.

Namun, tahukah Anda bahwa kerak telor sebenarnya berasal dari zaman kolonial Belanda pada abad ke-17? Kerak telor merupakan makanan yang dibuat oleh para budak pribumi yang bekerja untuk tuan-tuan Belanda. Mereka menggunakan bahan-bahan yang mudah didapat dan murah, seperti beras ketan, telur, dan kelapa. Makanan ini kemudian menjadi populer di kalangan masyarakat Betawi karena rasanya yang gurih dan mengenyangkan.

Kerak telor memiliki makna filosofis bagi masyarakat Betawi, yaitu sebagai simbol dari keberanian, keuletan, dan kebersihan. Hal ini karena kerak telor dibuat dengan cara yang unik dan membutuhkan keterampilan khusus. Pembuat kerak telor harus berani menahan panas api arang dan asap yang mengepul. Pembuat kerak telor juga harus ulet dalam mengaduk adonan agar tidak gosong atau lengket. Pembuat kerak telor juga harus bersih dalam menjaga kebersihan alat dan bahan yang digunakan.

BACA JUGA:Resep dan Cara Membuat Waffle Ala Resto dari Rumah: Rasakan Kelezatan di Ujung Lidah

BACA JUGA:6 Cara Mengajarkan Adab pada Anak, Pentingnya Adab di Era Sekarang yang Mulai Pudar

Kerak telor adalah bukti dari kekayaan kuliner Betawi yang patut dibanggakan. Kerak telor juga merupakan warisan budaya yang harus dilestarikan dan dikembangkan. Kerak telor tidak hanya sekadar makanan, tetapi juga cerminan dari identitas bangsa Betawi.

Selain rasanya yang enak dan sejarahnya yang menarik, kerak telor juga memiliki manfaat kesehatan bagi tubuh. Beras ketan mengandung karbohidrat kompleks yang dapat memberikan energi bagi tubuh. Telur mengandung protein, kolin, dan vitamin B12 yang baik untuk otak, otot, dan saraf.

Kelapa parut mengandung lemak sehat, serat, dan mineral yang dapat meningkatkan sistem imun dan pencernaan. Ebi mengandung protein, kalsium, zat besi, dan yodium yang baik untuk tulang, darah, dan tiroid. Bumbu-bumbu seperti kunyit, jahe, cabai, bawang merah, bawang putih, garam, dan merica juga memiliki khasiat anti-inflamasi, antioksidan, antibakteri, antijamur , dan antiseptik .

BACA JUGA:Kurangi Paparan Sinar Matahari Karena Menyebabkan Kusam, Ini Penyebab Lainnya

BACA JUGA:Cara Sederhana Membuat Sambalingkung, Olahan Tradisional Khas Bangka Belitung

Jadi, tunggu apa lagi? Segera cicipi kerak telor sebagai salah satu kuliner khas Indonesia yang lezat dan sehat. Anda bisa mencari kerak telor di pasar-pasar tradisional atau di festival-festival budaya di Jakarta atau di kota-kota besar lainnya. Anda juga bisa membuat sendiri kerak telor di rumah dengan mengikuti resep yang mudah ditemukan di internet. Selamat mencoba dan selamat menikmati kerak telor! 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: