Media Italia ‘Bantai’ Jay Idzes: Sebut Pemain Terburuk di Stadion Olimpico
Media Italia ‘Bantai’ Jay Idzes: Sebut Pemain Terburuk di Stadion Olimpico--Sumber Foto : Suara.com
RMONLINE.ID – Bek Timnas Indonesia, Jay Idzes, menjadi sorotan media Italia usai penampilannya yang mengecewakan bersama Venezia FC saat melawan AS Roma di Stadion Olimpico, Roma, Minggu (29/9/2024).
Media-media Italia memberikan kritik pedas terhadap performa Idzes yang dianggap sebagai biang keladi kekalahan Venezia. Padahal, sebelumnya Idzes sempat menuai pujian atas penampilan impresifnya di beberapa laga awal Serie A. Lantas, apa yang sebenarnya terjadi pada Jay Idzes di laga kontra AS Roma?
Idzes, yang bermain sebagai starter, tampak kesulitan menghadapi gempuran para penyerang AS Roma. Ia beberapa kali kehilangan bola dan gagal mengantisipasi pergerakan lawan. Puncaknya, Idzes melakukan blunder fatal yang berujung pada gol kemenangan AS Roma. Sontak, media Italia langsung menghujani Idzes dengan kritik tajam.
BACA JUGA:Ini Nama-Nama Ketua Komisi, Bapem dan BK DPRD Mukomuko
Salah satu media ternama Italia, *La Gazzetta dello Sport*, memberikan rating 4 untuk Idzes, nilai terendah di antara pemain Venezia lainnya. Media tersebut bahkan menyebut Idzes sebagai “pemain terburuk di lapangan”. *Corriere dello Sport* juga tak kalah pedasnya, menyebut Idzes “tidak becus” dan “membuat kesalahan fatal”.
“Idzes benar-benar mimpi buruk bagi Venezia,” tulis *Tuttomercatoweb*. “Dia tidak bisa mengimbangi kecepatan dan kekuatan pemain AS Roma. Kesalahan-kesalahannya berakibat fatal bagi timnya.”
Kritik pedas dari media Italia ini tentu menjadi pukulan telak bagi Idzes. Padahal, pemain berusia 23 tahun itu sebelumnya sempat digadang-gadang sebagai bintang baru Venezia. Ia bahkan mendapat pujian setinggi langit usai tampil gemilang saat Venezia mengalahkan Genoa.
BACA JUGA:Pjs Bupati Keliling ke Dinas-Dinas, Sampaikan Pesan Netralitas Pilkada
BACA JUGA:Tim Sukses Cabup Nomor 3 Gagal Melapor, Namun Bawaslu Tetap Menindaklanjuti
Namun, penampilan buruk melawan AS Roma seakan membuyarkan semua harapan. Idzes harus segera bangkit dan membuktikan bahwa dirinya layak bermain di level tertinggi. Ia perlu belajar dari kesalahan dan meningkatkan performanya di laga-laga selanjutnya.
Pelatih Venezia, Paolo Zanetti, mengakui bahwa Idzes tampil di bawah standar. Namun, ia tetap memberikan dukungan kepada pemainnya tersebut. “Jay masih muda dan perlu banyak belajar. Saya yakin dia akan segera bangkit dari keterpurukan ini,” ujar Zanetti.
Sementara itu, Idzes sendiri belum memberikan komentar terkait kritik yang diterimanya. Ia memilih fokus untuk memperbaiki diri dan mempersiapkan diri untuk pertandingan selanjutnya. Venezia akan menghadapi lawan berat, Inter Milan, pada pekan berikutnya.
Akankah Idzes mampu bangkit dan menjawab keraguan publik? Atau justru semakin terpuruk? Menarik untuk dinantikan kiprah selanjutnya dari bek Timnas Indonesia ini di Serie A. Satu hal yang pasti, Idzes harus bekerja keras untuk membuktikan bahwa dirinya layak bersaing di kompetisi elite Eropa.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: