Suasana Lapangan MTQ Komplek Pemda Mukomuko, Persiapan Ceramah Ustadz Abdul Somad

Suasana Lapangan MTQ Komplek Pemda Mukomuko, Persiapan Ceramah Ustadz Abdul Somad

Suasana Lapangan MTQ Komplek Pemda Mukomuko, Persiapan Ceramah Ustadz Abdul Somad-Amris -rmonline.id

Dalam menyampaikan ceramah, UAS dikenal lugas dan mudah dicerna. Juga yang paling menarik bagi jamaah adalah, cara menyampaikannya yang lucu sehingga kerap mengundang gelak tawa jamaah.

Ustaz Abdul Somad yang memiliki darah Batak-Melayu. Orang tua laki-lakinya keturunan Batak, sementara sang ibu Melayu. 

Ia muncul sebagai tokoh agama atau penceramah kondang karena memang sejak SD, ia sudah dididik di sekolah yang berlandaskan Tahfiz Alquran. 

Setelah lulus dari SD al-Washliyah, UAS melanjutkan sekolah ke MTs Mu'allimin al-Washliyah.

Setelah tamat, Somad remaja sempat masuk Pesantren Darul Arafah Deliserdang Sumatera Utara selama setahun. 

Saat pindah ke Riau dan melanjutkan sekolah di Madrasah Aliyah Nurul Falah, Air Molek, Indragini Hulu. Selepas itu, ia pun kuliah di UIN SUSKA Riau selama 2 tahun.

Pada 1998, saat usianya 21 tahun, Abdul Somad menjadi bagian dari 100 orang Indonesia yang mendapatkan beasiswa dari pemerintah Mesir untuk kuliah di Al-Azhar University. UAS mendapatkan gelar Lc dari universitas tersebut dalam kurun waktu 3 tahun 10 bulan.

Lalu tahun 2004, Abdul Somad kembali menerima beasiswa yang dibuka oleh kerajaan Maroko untuk melanjutkan S2 di Daar al-Hadits Al-Hassania Institute. 

Kesempatan itu sangat terbatas, institut tersebut hanya menerima 20 murid setiap tahunnya, 15 untuk orang Maroko, sedangkan sisanya untuk warga asing.

Berbekal ilmu agama yang cukup, Abdul Somad menjadi penceramah agama hingga ia dikenal sebagai ustaz. Namanya tersohor karena materi ceramahnya sering diunggah ke youtuube. 

Tak hanya orang Riau, tapi pelosok Indonesia pun bisa menyimaknya lewat jejaring media sosial.

Pria yang kerap menggunakan peci ini memiliki kajian-kajian yang tajam dan lugas. Banyak orang yang menyukai tausiahnya karena dikemas dengan menarik.

Yang pasti ceramahnya juga mudah dipahami oleh berbagai lapisan masyarakat.

Selain sebagai ustaz, Abdul Somad juga menjadi dosen di beberapa Perguruan Tinggi Islam. Ia mengajar Bahasa Arab, Tafsir dan Hadits, dan Agama Islam. 

UAS juga anggota Komisi Pengkajian dan Keorganisasian, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Riau dan Sekretaris Lembaga Bahtsul Masa’il Nahdlatul Ulama (NU) Provinsi Riau.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: