Jus atau Susu, Mana yang Lebih Baik untuk Tubuh Anda?

Namun, susu juga memiliki beberapa kekurangan. Susu yang berasal dari hewan yang diberi hormon atau antibiotik dapat menyebabkan alergi, gangguan hormonal, atau resistensi bakteri. 

Susu juga dapat menyebabkan intoleransi laktosa, yaitu kondisi di mana tubuh tidak dapat mencerna laktosa, gula yang terdapat dalam susu. 

Gejala intoleransi laktosa antara lain perut kembung, diare, mual, dan kram. Selain itu, susu yang mengandung lemak tinggi dapat meningkatkan kolesterol dan risiko penyakit jantung.

BACA JUGA:Sinopsis Film YOWES BEN 3, Kebingungan Bayu dalam Memilih Cinta Masih Berlanjut

BACA JUGA:Warna Urin Menunjukan Kesehatan Mental Anda? Cek Sekarang

Jus dan susu adalah dua minuman yang memiliki manfaat dan kekurangan yang berbeda untuk tubuh Anda. 

Jus dapat memberikan Anda banyak vitamin, mineral, antioksidan, dan serat, tetapi juga dapat meningkatkan gula darah dan kehilangan sebagian nutrisinya. 

Susu dapat memberikan Anda banyak protein, kalsium, fosfor, magnesium, dan vitamin D, tetapi juga dapat menyebabkan alergi, intoleransi laktosa, dan kolesterol tinggi.

Oleh karena itu, Anda tidak perlu memilih salah satu dari keduanya, tetapi dapat mengonsumsi keduanya dengan bijak dan seimbang. 

Anda dapat minum jus yang dibuat dari buah atau sayuran segar tanpa tambahan gula, pewarna, atau pengawet, dan tidak lebih dari dua gelas per hari. 

Anda juga dapat minum susu yang berasal dari hewan yang sehat dan tidak diberi hormon atau antibiotik, dan memilih susu yang rendah lemak atau bebas laktosa jika Anda memiliki masalah pencernaan. 

Dengan begitu, Anda dapat menikmati manfaat jus dan susu untuk tubuh Anda tanpa khawatir akan efek sampingnya.*

Sumber: