Rawan Kecelakaan, Bupati Mukomuko Minta Dukungan BPJN Ubah Jalan Nasional Pondok Baru

MUKOMUKO, RADARMUKOMUKO.COM – Bupati Mukomuko bakal koordinasi dengan Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) untuk mengurangi tingkat kerawanan kecelakaan pada ruas Jalan Nasional di wilayah Kabupaten Mukomuko, Bengkulu. 

Salah satu lokasi jalan yang bakal dikoordinasikan dan minta dukungan BPJN untuk dilakukan perubahan yaitu persimpangan Jalan Nasional di Desa Pondok Baru, Kecamatan Teramang Jaya.

Pasalnya, dengan geometrik jalan yang sekarang ini dinilai rawan dan sering kali terjadi kecelakaan.  

BACA JUGA:Sukandi Dukung Penggunaan DBH Sawit untuk Pembangunan Infrastruktur Jalan

BACA JUGA:Pemkab Mukomuko Minta Bantuan Hibah Rangka Jembatan ke Kementerian PUPR

‘’Sudah banyak keluhan masyarakat. Karena sudah seringnya terjadi kecelakaan. Karena jalan ini kewenangan BPJN, kita akan coba koordinasikan. Minta dukungan BPJN untuk mengubah bentuk jalan ini,’’ ungkap Bupati Mukomuko H. Sapuan, SE., MM., Ak., CA., CPA., CPI pada Senin, 6 November 2023. 

Jika BPJN bersedia mendukung, Pemkab akan membantu memfasilitasi persediaan lahan sesuai dengan bentuk perubahan jalan yang diinginkan. 

‘’Yang penting dukungan dulu. Setelah adanya persetujuan perubahan bentuk jalan, tentu Pemkab akan memfasilitasi persediaan lahannya. Kecenderungan kita, di lokasi ini dilakukan pelebaran, dan dibuat semacam bundaran. Sehingga lalu lintas kendaraan akan lebih teratur,’’ kata Bupati Sapuan. 

BACA JUGA:Dusun Suka Rame Mukomuko Masih Terlihat Sepi Penduduk, Bakal Ramai, Target Lokasi Pemindahan Jalan Nasional

BACA JUGA:Dewan Apresiasi Strategi Percepatan PUPR Mukomuko, Terbukti DAK Bidang Jalan Tuntas Sebelum Kontrak Berakhir

Bupati juga menyampaikan, ada beberapa unit rumah yang berada dekat dengan persimpangan Jalan Nasional tersebut yang langganan tertabrak kendaraan. 

‘’Kita tahu persis, beberapa unit rumah yang berdekatan dengan Simpang Tiga Pondok Baru ini sering diseruduk mobil. Untuk itu, ada baiknya kondisi persimpangan ini diubah untuk mengurangi angka kecelakaan,’’ demikian Bupati Sapuan. *

Sumber: