Inggris Jajah Indonesia 5 Tahun Tapi Bengkulu 140 Tahun, Ini 6 Peninggalannya Termasuk Rumdin Gubernur

Inggris Jajah Indonesia 5 Tahun Tapi Bengkulu 140 Tahun, Ini 6 Peninggalannya Termasuk Rumdin Gubernur

Inggris Jajah Indonesia 5 Tahun Tapi Bengkulu 140 Tahun, Ini 6 Peninggalannya Termasuk Rumdin Gubernur-Istimewa-mldspot.com

RADARMUKOMUKO.COM - Inggris tercatat salah satu negara yang pernah menjajah Indonesia, dalam sejarahnya Inggris menjajah Indonesia pada 1811 sampai 1816. Inggris mengirimkan Stamford Raffles ke Indonesia pada masa penjajahannya. Raffles menghapus sistem monopoli perdagangan, sistem tanam paksa yang dulu Belanda terapkan. Dia mengubahnya menjadi sistem yang dinilai lebih adil.

Walau dalam catatannya Inggris hanya menjajah Indonesia 5 tahun, namun ada daerah yang cukup lama diduduki oleh Inggris, yaitu Bengkulu. Di mana Inggris berkuasa di salah satu Provinsi di Pulau Sumatera ini mencapai 140 tahun, yaitu tahun 1685 hingga 1825.

Kekuasaan Inggris di Bengkulu dimulai ketika mendapatkan izin untuk berdagang rempah-rempah di wilayah ini oleh petinggi setempat bernama Orang Kaya Lela dan Patih Setia Raja Muda.

BACA JUGA:Senjata Tradisional Rakyat Melawan Penjajah, Keris, Rencong, Tombak, Golok Hingga Bambu Runcing

BACA JUGA:Cerita Penjajahan Yang Diajarkan di Sekolah Belanda, Berbeda Dengan Buku Sejarah Indonesia

Inggris baru hengkang dari Bengkulu setahun setelah perjanjian antara Raja Inggris dan Raja Belanda, yang ditandatangani pada 17 Maret 1824. 

Perjanjian yang dikenal dengan Traktat London oleh Belanda (The Anglo-Dutch Treaty of 1824), berupa perjanjian pertukaran kekuasaan Inggris di Bengkulu dengan Singapura di Malaka yang dikuasai Belanda saat itu.

Lamanya Inggris berada di Bengkulu, maka dipastikan banyak peninggalannya yang dalam berbagai bentuk, berikut di antaranya:

Benteng Marlborough

Pertama peninggalan Inggris yang paling terkenal dan masih kokoh sampai saat ini adalah Benteng Malborough yang dibangun sejak tahun 1713 sampai 1719 dengan nama Fort Marlborough. Berdiri di atas lahan seluas 44.100 meter persegi yang menghadap selatan. Sebelumnya ada Fort York, karena erosi laut si bangun Fort Marborough.

Sekarang Benteng Marlborough menjadi tempat wisata paling terkenal di Bengkulu yang berada di tengah Kota Provinsi. 

Nama Fort Marlborough, diambil dari nama seorang pahlawan dan bangsawan Inggris yang bernama John Churchil dab Duke Marlborough 1. Dalam sebutan warga Bengkulu, Benteng ini dinamakan Malabro atau Malbro, mudah disebut sesuai dengan lidah orang daerah ini.

Benteng Anna (Fort Anne)

Benteng Anna atau Fory Anne juga salah satu benteng peninggalan Inggis yang terdapat di pesisir barat Sumatera, tepatnya berada di wilayah Kabupaten Mukomuko Provinsi Bengkulu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: