Walau Kerap Dilabel Pendatang, 7 Suku Ini Cinta Indonesia dan Banyak Yang Kaya Raya
Walau Kerap Dilabel Pendatang, 7 Suku Ini Cinta Indonesia dan Banyak Yang Kaya Raya --
Orang Pakistani
Etnis ini dikenal juga dengan sebutan Khoja, Koja, Kujo, dan Tambol. Orang Koja umumnya berasal dari daerah Cutch, Kathiawar, dan Gujarat, India yang beragama Islam, tetapi mereka lebih memilih Pakistan daripada India karena faktor agama. Mereka berasal dari kasta Ksatria.
Pada mulanya, bangsa Pakistan pergi ke Indonesia untuk keperluan berdagang dan menyebarkan agama Islam, tetapi lama-kelamaan justru betah dan memilih tinggal dan berkeluarga di Indonesia.
Di Indonesia daerah signifikan etnis Pakistani dinamakan 'Pekojan'.
Orang Jepang
Orang Jepang telah bermigrasi ke Indonesia sejak zaman penjajahan Hindia-Belanda; namun, setelah kekalahan mereka dalam Perang Dunia II, jumlah mereka menurun, meninggalkan sejumlah kecil mantan tentara Jepang yang masih tinggal di Indonesia dan menjadi warga negara Indonesia.
BACA JUGA:Suku Israel Yang Terpecah dan Bercerai-Berai Diyakini Oleh Orang Yahudi Suatu Saat Dipersatukan
Perkembangan penduduk Jepang baru-baru ini di Indonesia didorong oleh peningkatan bisnis dan investasi Jepang di Indonesia sejak tahun 1970-an dan sebagian besar adalah ekspatriat yang masih mempertahankan kewarganegaraan Jepang mereka. Sejumlah besar ekspatriat Jepang tinggal di Indonesia, terutama di Jakarta dan Bali.
Orang Arab
Secara historis, kedatangan bangsa Arab di Indonesia untuk menyebarkan agama Islam.
Banyak yang berasimilasi dengan etnis lokal seperti Betawi, Melayu, Aceh, Minangkabau, Jawa, dan Sunda; namun, beberapa kota di Indonesia memiliki populasi Arab yang signifikan yang melestarikan budaya dan identitas mereka, disebut dengan 'Kampung Arab'.
Daerah ini tersebar di seluruh kota-kota di Indonesia, jumlah yang signifikan dapat ditemukan di Banda Aceh, Padang, Medan, Jakarta, Banten, Bogor, Semarang, Surabaya, Gresik, Banyuwangi, dan banyak kota-kota pesisir lainnya di Indonesia.
Orang India
Orang India juga sudah menetap di Indonesia (utamanya Tamil dan Punjabi); namun, tidak sebesar orang Tionghoa dan Arab.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: