Indonesia Sudah Merasakan Merdeka 78 Tahun Belanda Baru Mengakuinya 2 Bulan Lalu?

Indonesia Sudah Merasakan Merdeka 78 Tahun Belanda Baru Mengakuinya 2 Bulan Lalu?

Indonesia Sudah Merasakan Merdeka 78 Tahun Belanda Baru Mengakuinya 2 Bulan Lalu?--

Hal ini memperkuat semangat kemerdekaan di kalangan rakyat Indonesia dan mempersiapkan dasar bagi proklamasi kemerdekaan pada tanggal 17 Agustus 1945, dua hari setelah Jepang menyerah kepada Sekutu.

Proklamasi kemerdekaan Indonesia tidak diakui oleh Belanda, yang berusaha untuk mengembalikan kekuasaannya atas Indonesia dengan bantuan Sekutu.

Belanda menganggap bahwa kemerdekaan Indonesia baru terjadi pada tanggal 27 Desember 1949, ketika akhirnya Belanda menyerahkan kedaulatan kepada Republik Indonesia Serikat (RIS) setelah melalui serangkaian perundingan dan perang yang disebut sebagai Agresi Militer Belanda I dan II.

Periode ini dikenal sebagai Perang Kemerdekaan oleh pihak Indonesia, sedangkan oleh pihak Belanda disebut sebagai periode "bersiap" yang ditandai oleh kekerasan ekstrem dari kedua belah pihak.

Perang ini menelan banyak korban jiwa dan harta benda, serta melibatkan intervensi internasional dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan negara-negara lain yang mendukung kemerdekaan Indonesia.

Meskipun RIS dibentuk sebagai hasil kompromi antara Indonesia dan Belanda, banyak pihak yang tidak puas dengan bentuk negara federal yang diusulkan oleh Belanda.

Pada tahun 1950, RIS dibubarkan dan digantikan oleh Republik Indonesia (RI) yang bersatu dan berdaulat.

Namun, hubungan antara RI dan Belanda masih belum harmonis, terutama karena masalah Irian Barat (Papua) yang masih dikuasai oleh Belanda.

Setelah berbagai upaya diplomasi dan militer, Indonesia akhirnya berhasil mengambil alih Irian Barat dari Belanda pada tahun 1963, dengan bantuan PBB dan Amerika Serikat.

Namun, Belanda masih belum mengakui kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945, melainkan tetap berpegang pada tanggal 27 Desember 1949 sebagai tanggal resmi penyerahan kedaulatan.

Hal ini menyebabkan ketegangan dan ketidakpercayaan antara kedua negara, serta menimbulkan tuntutan dari pihak Indonesia untuk mendapatkan ganti rugi atas kerugian yang ditimbulkan oleh agresi militer Belanda.

Selain itu, ada juga isu-isu lain yang mempersulit hubungan bilateral, seperti masalah hak asasi manusia, demokrasi, dan hak-hak minoritas di kedua negara.

Pada tahun 2023, Belanda akhirnya mengubah sikapnya dan menyatakan bahwa negaranya "mengakui sepenuhnya" kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945.

Pernyataan ini didasarkan pada hasil penelitian sejarah yang dilakukan oleh para ahli dari kedua negara, yang menunjukkan bahwa proklamasi kemerdekaan Indonesia adalah sebuah fakta yang tidak terbantahkan.

Pengakuan ini diharapkan dapat membuka babak baru dalam hubungan antara Indonesia dan Belanda, yang berdasarkan pada saling menghormati, menghargai, dan bekerja sama dalam berbagai bidang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: