Disebut Istana Bekingan Ponpes Al-Zaytun, Presiden Joko Widodo Perintahkan 2 Menteri untuk Mendalaminya
Disebut Istana Bekingan Ponpes Al-Zaytun, Presiden Joko Widodo Perintahkan 2 Menteri untuk Mendalaminya--
RADARMUKOMUKO.COM – Melihat dan mendengar kegaduhan yang di timbul dari pemimpin ponpes Al Zaytun yang sudah menghebohkan jagat maya dan media sosial mengundang perhatian Presiden Joko Widodo.
Bahkan Presiden telah memerintahkan Menkopulhukam Mahfud MD dan Kementerian Agama untuk mendalami polemik di dalam ponpes Al Zaytun yang diduga sudah menistakan agama.
BACA JUGA:Majelis Ulama Indonesia Temukan Fakta Mengejutkan dari Ponpes Al-Zaytun, Apakah Itu?
Bermula dari banyak pemeberitaan Pondok Pesantren Al-Zaytun yang di pimpin oleh Panji Gumilang di bekingi oleh orang istana atau pak kumis.
Sosok Pak Kumis tersebut diduga merupakan orang berkuasa dalam lingkaran istana.
Tak ingin disebut terlibat dan dituding jadi bekingan Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun, Indramayu, Jawa Barat,Kemaren Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko, segera perintahkan usut Panji Gumilang jika terbukti lakukan penyimpangan.
Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko, berang lantaran ramai pemeberitaan di media sosial yang menyebut bahwa dirinya membekingi Ponpes Al Zaytun.
Bahkan, di kala kontroversi Ponpes Al-Zaytun dan Panji Gumilang masih menjadi perbincangan media, Saking murkanya, Moeldoko minta Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengusut tuntas Panji Gumilang. Bahkan, jika terbukti adanya pelanggaran dan penyimpangan yang dilakukan, Moeldoko berjanji akan menangkap Panji Gumilang dengan caranya sendiri.
BACA JUGA:Pimpinan Ponpes Al-Zaytun : Garis Keturuan Nabi Muhammad Sangat Aneh
Nama Pak Kumis pertama kali di sebutkan oleh Pendiri Yayasan Pesantren Indonesia, Imam Suprianto.
Imam berpendapat, sosok yang menjadi bekingan Ponpes Al-Zaytun tersebut merupakan salah satu tokoh elite yang ada di Indonesia.
“Orang umum di elite itu sudah ‘hei jangan mainin Zaytun lho, itu kan punya Pak Kumis’, katanya begitu kan. Orang tahu siapa Pak Kumis.” Kata Imam dalam acara Catatan Demokrasi di TVOne pada Kamis (22/6)lalu.
Lebih lanjut, dia bahkan menyinggung nama seorang Kepala Staf Presiden (KSP) Jenderal (Purn) Moeldoko yang saat ini memiliki kaitan dengan Mahad Al-Zaytun.
BACA JUGA:Langkah Mahfud MD Tangani Polemik Ponpes Al Zaytun Ditunggu Masyarakat, Warga Minta Tegas!
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: