Mandailing Mengaku Bukan Suku Batak dari 8 Suku Asli Sumatra Utara Berikut Alasannya
Mandailing Mengaku Bukan Suku Batak dari 8 Suku Asli Sumatra Utara Berikut Alasannya-Dok-Berbagai sumber
Batak Toba tidak mesti tinggal di wilayah geografis Toba, meski asal-muasal adalah Toba. Kini mereka menempati Kabupaten Toba, Kabupaten Samosir, Kabupaten Humbang Hasundutan, Kabupaten Tapanuli Utara, dan Kabupaten Tapanuli Tengah.
3. Suku Nias
Suku Nias termasuk suku tertua di Sumatera Utara. Masyarakat Nias menyebut dirinya sebagai ‘Ono Niha’ atau anak manusia.
Suku ini hidup di Pulau Nias, Sumatera Utara, mereka menjunjung adat yang tinggi, bahkan aturan adatnya meliputi seluruh aspek kehidupan mulai lahir, hidup, hingga tiada.
BACA JUGA:Alasan Suku Mandailing Bukan Batak, Beraroma Minangkabau
Sedangkan kasta Suku Nias mengenal sistem tingkatan, yang mana tingkatan kasta tertinggi adalah ‘Balugu’.
4. Suku Pesisir
Sebagaimana namanya, Suku Pesisir adalah masyarakat yang tinggal di wilayah pesisir barat Sumatera Utara. Nama ini diberikan untuk membedakan masyarakat Batak pedalaman dengan masyarakat pesisir. Penamaan Pesisir untuk kelompok masyarakat yang mendiami pesisir barat Sumatera Utara tidak pernah dikenal hingga akhir abad ke-20.
Rupanya, istilah ini dikemukakan untuk membedakan kelompok masyarakat di pesisir barat Sumatra Utara dengan masyarakat Batak di pedalaman. Berdasarkan ruang geografis etnisitas yang disusun oleh Collet (1925), Cunningham (1958), Reid (1979) dan Sibeth (1991), di pesisir barat Sumatra Utara terdapat kelompok masyarakat yang bukan merupakan bagian dari etnis Batak. Suku Pesisir biasanya tersebar di Tapanuli Tengah, sebagian Tapanuli Selatan, Natal dan Medan.
5. Suku Melayu
Suku Melayu merupakan suku yang menghuni Semenanjung Malaya. Melayu sendiri berasal dari Kerajaan Melayu yang pernah ada di Sumatera. Suku Melayu terbagi menjadi beberapa bangsa.
BACA JUGA:14 Suku Asli Aceh, Diantaranya Berhubungan Erat Dengan Suku Minang, Batak Hingga Nias
Secara ras atau rumpun bangsa, Melayu di Indonesia dibedakan dua gugusan, yaitu Melayu Proto dan Melayu Deutro. Melayu Proto merupakan Melayu Tua yang datang sekitar 1500 SM, sedangkan Melayu Deutro merupakan Melayu Muda yang datang sekitar 500 SM.
Selain itu, ada pula melayu yang termasuk bangsa di Indonesia, yaitu rumpun Melanesia yang bermukim di wilayah timur Indonesia.
6. Suku Simalungun
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: