Warga Seluma yang Meraup Keuntungan Hanya Dengan Kerajinan Tirai Sawit

Warga Seluma yang Meraup Keuntungan Hanya Dengan Kerajinan Tirai Sawit

Raup keuntungan dengan membuat kerajinan tirai sawit-Istimewa-betv

RADARMUKOMUKO.COM – Kisah inspiratif datang dari seorang warga yang berasal dari Desa Ngalam Kecamatan Air Priukan, Kabupaten Seluma, Provinsi Bengkulu bernama Juruah yang menyulap limbah sawit menjadi kerajinan yang menghasilkan banyak keuntungan.

Kerajinan tersebut berupa kerajin tangan yang terbuat dari pelepah sawit yang ia jadikan sebagai dekorasi rumah berupa tirai.

BACA JUGA:El Nino Semakin Mengganas, Sawit dan Padi Dipastikan Gagal Panen

BACA JUGA:Jangan Dibuang! Limbah Sawit Ternyata Dapat Dijadikan Sebagai Kerajinan

Tirai yang terbuat dari pelepah sawit ini pun dapat meraup keuntunggan hingga jutaan rupiah setiap bulannya.

Juruah mengatakan bahwa keuntungan yang diperolehnya untuk menjual kerajinannya ini bisa tembus hinggaRp 2,5 juta per bulannya.

“Alhamdulillah, untuk sat ini penjualan boleh dibilang lancar dan sudah banyak yang melakukan pembelian dengan cara pemesanan,” katanya.

BACA JUGA:Hasil Perkebunan Kelapa Sawit Riau No 1 Di Indonesia Beserta Sisi Gelapnya Tak Seindah Yang Diceritakan

BACA JUGA:Ini Sisi Gelap Perkebunan Kelapa Sawit di Riau, Tak Seindah yang Diceritakan

Selain itu, kerajinan tirai sawit ini ternyata merupakan warisan turun-temurun yang terus dijaga oleh Juriah sehingga dapat bermanfaat bagi dirinya dan masyarakat sekitar.

Juriah mengatakn bahwa kegiatan ini memang telah ia tekuni semenjak usianya menginjak remaja dan keterampilan tersebut ia dapatkan turun-temurun dari keluarga besar.

Karena itu, ia berkomitmen untuk menjaga agar seni keraninan tangan tirai pelepah sawit ini agar terus berkembang dan dapat didik mati oleh siapa pun hingga masyarakat luas.

Sehingga ia pun membuat tirai ini hampir setiap hari lalu dijual.

“Kalau produksi pembuatanya sampai jadi, tidak bisa memakan waktu selama dua hari. Karena mulai dari Pembersihan, pembelahan, penjemuran dan rangkaian butuh waktu yang lama,” kata Juruah.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: