Sosok Daeng Maleini Nama Bandara Mukomuko Pertama, Berdarah Jawa, Istri Seorang Sultan dari Kerajaan Indrapura

Sosok Daeng Maleini Nama Bandara Mukomuko Pertama, Berdarah Jawa, Istri Seorang Sultan dari Kerajaan Indrapura

Tokoh masyarakat Kabupaten Mukomuko, Edi Yanto Sutan Saidi Alamsyah--

MUKOMUKO, RADARMUKOMUKO.COM – Rasanya belum puas. Sebelum mengetahui lebih jauh siapa sebenarnya sosok Daeng Maleini yang pernah melekat sebagai nama Bandar Udara (Bandara) Mukomuko pertama.

BACA JUGA:Harga TBS Sawit Bergerak Turun, Rata-Rata Rp 2.250

Di Bandara ke-2 yang dibangun pemerintah pusat di Provinsi Bengkulu itu, Daeng Maleini dengan nama asli RA Sulistioningsih pernah bertahan sekitar 2 tahun (1980-1982).

Lantas, siapa dan dari mana asal Daeng Maleini? 

Untuk mengupas sosok Daeng Malaini, wartawan media ini mencoba menemui salah seorang tokoh masyarakat Kabupaten Mukomuko, Edi Yanto Sutan Saidi Alamsyah.

BACA JUGA:Pipa PDAM Tersumbat, Penyaluran Air ke Ribuan Pelanggan Stop Total

Terlepas dari sebagai seorang Aparatur Sipil Negara (ASN), Edi Yanto dinilai salah satu dari tokoh adat Mukomuko yang sedikit banyak mengetahui tentang sejarah sosok Daeng Maleini.

Dijelaskannya, sosok Daeng Maleini erat kaitannya tambo atau silsilah Kampung Gersik di Mukomuko. 

BACA JUGA:Bupati Mukomuko Ajak Pejabat Samakan Persepsi dengan Pemerintah Pusat

Daeng Malaini memiliki nama asli RA Sulistioningsih. Daeng Malaini adalah kemenakan Syahbandar Intan Berkarang. 

Syahbandar Intan Berkarang dengan nama asli Raden Muhammad Ario Panangsang, kala itu tersohor dengan sebutan lain, Sang Depati Laut Tawar. 

BACA JUGA:Bandara Mukomuko Pertama Bernama Bandara Putri Daeng Maleini, Siapa Daeng Maleini ?

Tercatat dalam silsilah, rombongan Sang Depati Laut Tawar dan kemenekannya Daeng Maleini menginjak tanah Mukomuko sekitar abad ke-16 silam. 

Kisah ini erat kaitannya dengan silsilah sejarah asal mula Kampung Gersik di Mukomuko. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: