Perangkat Desa Gajah Mati serentak mengundurkan diri, Kades Rekrut Perangkat Baru
Kepala Desa (Kades) Gajah Mati, Bambang Irawan --
SUNGAI RUMBAI, RADARMUKOMUKO.com - Pemerintah Desa (Pemdes) Gajah Mati Kecamatan SUNGAI RUMBAI, terpaksa melakukan penjaringan untuk merekrut perangkat desa baru. Sebab sebanyak 5 orang perangkat di desa itu serentak mengundurkan diri. Yaitu Sekdes, Kaur Keuangan, Kasi Pemerintahan, Kasi Pelayan dan Kaur Umum.
Lima orang perangkat desa itu mengundurkan diri serentak mulai tanggal 13 Juni kemarin. Mereka murni mengundurkan diri dan tidak ada unsur paksaan dari pihak manapun.
Sejauh ini tahapan penjaringan lima orang perangkat tersebut sudah hampir selesai. Bahkan saat ini 5 nama calon perangkat yang berhasil lolos dalam seleksi itu, sudah diusulkan ke Kecamatan. Sekarang tinggal menunggu rekomendasi dari kecamatan.
Kepala Desa (Kades) Gajah Mati, Bambang Irawan mengatakan, memang Desa Gajah Mati ini memiliki Peraturan Desa (Perdes) tentang perangkat desa.
Padahal ia sebagai Kades baru di Desa Gajah Mati saat ini, membutuhkan perangkat desa yang lama. Seperti Sekdes dan bendahara. Ia mengaku Masih ada dua orang perangkat yang masih mau jadi perangkat saat ini, yaitu Sekdes.
Namun yang bersangkutan tidak mau lagi menjabat sebagai Sekdes. Tetapi menjabat sebagai Kaur perencanaan. "Sementara untuk kasi Kesejahteraan tetap. Pengganti lima orang perangkat yang mundur itu, kita sudah melakukan penjaringan dan sudah melaksanakan seleksi," kata Bambang.
Sambungnya, untuk merekrut perangkat baru ini. Pihaknya dari desa membentuk Panitia Seleksi (Pansel). Selama tahapan penjaringan ada 10 orang yang mendaftar.
Setelah diseleksi lima orang dinyatakan lolos. Dan lima orang pagi dinyatakan belum lolos. Yang belum lolos itu memang ada beberapa berkas pendaftaran yang masih kurang.
"Sekarang ini tahapan seleksi sudah selesai kita laksanakan. Lima orang calon yang lolos seleksi juga sudah disampaikan ke kecamatan. Dan tinggal menunggu rekomendasi dari kecamatan," beber Bambang.
Ditambahkan, kalau lima orang nama calon perangkat yang lolos itu direkomendasi kecamatan. Pihaknya dari desa berencana langsung menggelar prosesi pelantikan.
Karena banyak kegiatan APBDes tahun ini yang belum mulai direalisasikan. Setelah jajaran perangkat desa lengkap. Pihaknya berupaya mengebut realisasi kegiatan yang sudah disusun dalam APBDes.
"Kalau hari ini (kemarin red) sudah ada rekomendasi dari kecamatan. Maka besok atau lusa kita langsung menggelar pelantikan perangkat. Karena semua tahapan sudah selesai dilaksanakan. Dan tinggal menunggu rekomendasi dari kecamatan," tutupnya.(ide)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: