RMONLINE.ID – Buah-buahan, seringkali dianggap sebagai makanan sehat yang kaya akan vitamin dan mineral. Namun, apakah mengonsumsi buah-buahan dalam jumlah banyak dapat membuat seseorang menjadi lebih gemuk? Mitos atau fakta? Mari kita bedah lebih dalam.
Apa yang Terjadi di Dalam Tubuh?
Ketika kita mengonsumsi buah-buahan, tubuh akan memecah gula alami (fruktosa) yang terkandung di dalamnya. Jika asupan fruktosa berlebihan, tubuh akan mengubahnya menjadi lemak dan disimpan. Ini lah yang kemudian dapat menyebabkan kenaikan berat badan.
BACA JUGA:Mengenal Kopi Decaf dan Proses Pembuatannya
BACA JUGA:6 Penyebab Mengapa Kamu Malas Keluar Rumah
Tidak Semua Buah Sama
Meskipun semua buah mengandung gula, namun kandungannya berbeda-beda. Buah seperti pisang, mangga, dan anggur memiliki kandungan gula yang lebih tinggi dibandingkan buah beri seperti stroberi dan blueberry. Jadi, penting untuk memilih jenis buah yang tepat dan mengonsumsinya dalam jumlah yang sesuai.
Faktor Lain yang Mempengaruhi
Selain jumlah dan jenis buah yang dikonsumsi, faktor lain seperti metabolisme tubuh, aktivitas fisik, dan pola makan secara keseluruhan juga turut berperan dalam kenaikan atau penurunan berat badan.
Kapan Buah Menjadi Masalah?
Konsumsi buah-buahan menjadi masalah ketika kita menggantinya dengan makanan utama atau mengonsumsinya dalam jumlah yang berlebihan tanpa diimbangi dengan aktivitas fisik yang cukup.
BACA JUGA:Rekomendasi Film Komedi Romantis Terbaik yang Dibuat pada Tahun 2000-an
BACA JUGA:6 Penyebab Kepala Pusing Tiba-tiba, Salah Satunya Dehidrasi
Buah Kering: Teman Diet atau Musuh Berat?
Buah kering seperti kurma dan kismis memang mengandung banyak nutrisi, namun juga tinggi kalori. Mengonsumsi buah kering dalam jumlah banyak dapat menyebabkan asupan kalori berlebih dan berujung pada kenaikan berat badan.