Contoh, apabila seseorang menggunakan kalimat yang tegas dan bersemangat itu maknanya menjadi indikasi bahwa mereka merasa yakin atau sangat antusias dengan topik yang sedang dibahas.
BACA JUGA:Kepiawaian Jenderal Soedirman Lawan Penjajah Bikin Jepang Koncar-Kancir Hingga Serahkan Senjata
BACA JUGA:Bali, Pulau Banyak Pura yang Menyimpan Sejarah Panjang Hindu-Budha
Adapun cara ini merupakan bagian penting dari komunikasi verbal yang dapat memberikan wawasan serta pengetahuan yang berharga tentang apa yang sebenarnya terjadi dalam pikiran seseorang.
Pasalnya, kalimat yang digunakan oleh seseorang dalam berkomunikasi mencerminkan cara mereka merasakan serta memproyeksikan diri mereka.
2. Perhatikan pergerakan mata lawan bicara
Selain melalui nada bicara, pergerakan mata seseorang juga dapat mengungkapkan banyak hal.
Apabila seseorang tersebut memandang ke arah tertentu, maka mereka mungkin saja sedang memikirkan hal itu atau merasa tertarik padanya.
Dengan mengikuti pergerakan mata dapat membantu kita dalam memahami apa yang sedang ada dalam pikiran seseorang.
Contoh, apabila seseorang terus menerus melihat ke arah pintu saat kamu berbicara, maka dapat disimpulkan bahwa mereka merasa tidak nyaman dan ingin segera pergi.
3. Amati perubahan perilaku yang signifikan
Disaat seseorang mengalami perubahan tiba- tiba dalam perilaku mereka, bisa jadi mereka telah terjadi sesuatu di pikiran atau perasaan mereka.
Contoh, apabila mereka biasanya cerita lalu tiba- tiba menjadi diam, maka itu dapat mengertikan bahwa mereka memiliki perasaan yang lebih dalam yang mereka coba sembunyikan.
4. Perhatikan bahasa tubuh
Bahasa tubuh merupakan salah satu aspek penting dalam mengetahui pikiran seseorang.
Hal tersebut mencakup pada gerakan mata, bibir, tangan, kaki, serta ekspresi wajah.