Prabowo Sebut Biaya Pilkada Mahal, Kepala Daerah Berpeluang Dipilih Dewan
Presiden RI, Prabowo Subianto--
RMONLINE.ID - Rakyat Indonesia baru saja melaksanakan pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak se-Indonesia untuk pemilihan guberbur dan wakil gubernur, bupati dan wakil bupati serta walikota dan wakil walikota.
Pilkada ini tentu menghabiskan anggaran negara yang tidak sedikit, setiap daerah harus menganggarkan puluhan hingga ratusan miliar untuk menyelenggarakan Pilkada.
Belum lagi para pasangan calon sudah pasti harus mengeluarkan dana pribadi yang cukup besar guna pembiayaan kampanye.
Terkait dengan mahalnya biaya Pilkada ini, Presiden RI Prabowo Subianto berwacana kedepan kepala daerah seperti gubernur hingga bupati dan wali kota kembali dipilih oleh DPRD.
Menurutnya bercontoh dari beberapa negara, pemilihan kepala daerah oleh DPRD lebih efisien di segi anggaran yang harus dikeluarkan negara, juga bagi calon.
BACA JUGA:Peserta Tes PPPK Yang Tidak Lolos Berharap Janji Pemerintah Diangkat Paruh Waktu
"Lihat negara-negara tetangga kita efisien, Malaysia, Singapura, India, sekali milih anggota DPRD, sekali milih, ya sudah DPRD itulah yang milih gubernur, milih bupati," kata Prabowo saat pidato di puncak perayaan HUT ke-60 Partai Golkar, dilansir dari beberapa sumber.
Pemilihan kepala daerah gubernur hingga bupati dan wali kota kembali dipilih oleh DPRD, menurut Prabowo akan menekan anggaran yang harus dikeluarkan negara saat Pilkada.
Dana miliaran bahkan triliunan untuk biaya pilkada bisa digunakan untuk hal lain yang membawa menfaat bagi kepentingan masyarakat.
"Uang yang bisa beri makan anak-anak kita, uang yang bisa perbaiki sekolah, bisa perbaiki irigasi," ucap Prabowo.
BACA JUGA:Irigasi Manjuto Kiri Segera Dialiri, Petani Mukomuko Bergairah Bersihkan Saluran Secara Swadaya
BACA JUGA:APBD 10 Kabupaten Kota di Bengkulu 2025, Pendapatan 3 Kabupaten Masih di Bawah Rp1 Triliun
Bahkan dalam pidatonya Prabowo langsung menawarkan kepada para ketua-ketua Parpol yang hadir dalam perayaan HUT ke-60 Partai Golkar tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: