Cocok untuk Libur Akhir Tahun, Begini Pesona Alam Pulau Sangiang

Hutan tropis yang menutupi sebagian besar pulau menjadi habitat bagi berbagai jenis burung dan satwa liar. 

Jalur trekking yang tersedia memungkinkan pengunjung untuk menjelajahi keindahan hutan sambil mengamati flora dan fauna endemik. 

Dari puncak bukit tertinggi di pulau ini, pengunjung dapat menikmati panorama 360 derajat Selat Sunda yang memesona.

Keunikan lain dari Pulau Sangiang adalah keberadaan mata air tawar yang mengalir sepanjang tahun. 

Air yang jernih dan segar ini tidak hanya mendukung kehidupan ekosistem pulau tetapi juga menjadi sumber air bersih bagi pengunjung yang berkemah di pulau ini. 

Di beberapa titik, aliran air tawar ini membentuk kolam-kolam alami yang menyegarkan.

Masyarakat nelayan yang tinggal di sekitar pulau masih mempertahankan kearifan lokal dalam mengelola sumber daya laut. 

Pengunjung dapat menyaksikan aktivitas nelayan tradisional yang melaut dengan perahu-perahu kecil mereka, atau bahkan ikut serta dalam wisata memancing tradisional yang menarik.

Waktu terbaik untuk mengunjungi Pulau Sangiang adalah saat musim kemarau, ketika langit cerah dan laut tenang. 

Pengunjung dapat mencapai pulau ini dengan menyewa perahu dari Pelabuhan Anyer atau Pelabuhan Karang Antu. 

Meski fasilitas di pulau ini masih terbatas, justru hal inilah yang membantu menjaga keaslian dan keindahan alamnya.

Pulau Sangiang bukan sekadar destinasi wisata, tetapi juga menjadi kawasan konservasi yang penting bagi ekosistem Selat Sunda. 

Upaya pelestarian terus dilakukan untuk memastikan keindahan pulau ini dapat dinikmati oleh generasi mendatang. 

Pengunjung diharapkan turut berpartisipasi dalam menjaga kebersihan dan kelestarian pulau dengan menerapkan prinsip wisata bertanggung jawab.*

Sumber: