Aktivis jadi Korban Bandit Pecah Kaca, Uang Jutaan Melayang, Kejadian di Mukomuko

Sampai di Kota Mukomuko, dua orang korban ini singgah di Masjid Al Ikhlas Muhammadiyah Bandar Ratu untuk menunaikan salat Jum’at. Sementara, mobil mereka parkirkan di samping kanan bangunan masjid. 

Dari keterangan korban, Salman, uang yang ia tarik dari bank sebesar Rp30 juta disimpan di dalam laci bumper depan mobil. 

Sementara rekannya, Junaidi Sporta, juga menaruh tas bawaannya di bangku bagian tengah mobil, dan di dalam tas itu juga berisi uang sebesar Rp5 juta beserta dompet dan surat menyurat identitas diri. 

Dalam aksi bandit pecah kaca mobil, tidak mengambil semua uang yang terdapat di dalam mobil tersebut. Pelaku hanya berhasil merenggut 1 unit tas berisi uang Rp5 juta milik Junaidi Sporta. 

‘’Pelaku hanya mengambil tas milik Junaidi, di dalamnya berisi uang Rp5 juta, dompet berikut dengan surat menyurat identitas diri. Uang yang saya yang baru saja ditarik dari bank dalam posisi selamat. Hp saya di samping tas Junaidi juga selamat,’’ kata Salman.

Dijelaskan Salman, peristiwa ini terjadi disaat dirinya sedang menunaikan salat Jumat di masjid tersebut. 

‘’Kami baru tahu kejadian ini seusai salat Jum’at. Melihat kaca mobil sudah pecah, dan kemudian memeriksa isi mobil, ternyata ada barang yang hilang,’’ kata Salman. 

Dari peristiwa ini, korban telah melapor ke pihak kepolisian. Dari keterangan sementara, ada saksi penguat yang menerangkan ada gerak gerik 3 pria yang mencurigakan di sekitar lokasi kejadian, disaat salat Jum’at berlangsung. *

Sumber: