Kasus Demam Berdarah Terus Bertambah, Warga Diminta Tidur Dalam Kelambu

Kasus Demam Berdarah Terus Bertambah, Warga Diminta Tidur Dalam Kelambu

Kasus Demam Berdarah Terus Bertambah, Warga Diminta Tidur Dalam Kelambu--

RADARMUKOMUKO.COM – Korban Demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Mukomuko, Bengkulu terus bertambah. Kabarnya total kasus DBD sudah 80-an kasus dalam tahun ini. 

Salah satu daerah rawan Demam berdarah dengue Kecamatan XIV Koto, khususnya Desa Lubuk Sanai.

Pemerintah sudah melakukan fogging ke seluruh wilayah Lubuk Sanai.

Walau demikian, Pemerintah Kecamatan XIV Koto mengimbau para warga khsususnya Lubuk Sanai dan umumnya seluruh wilayah XIV Koto agar memakai kelambu ketika tidur. 

Dimana pemakaian kelambu tersebut bisa melindungi tubuh dari gigitan nyamuk saat tidur. 

BACA JUGA:Dapatkan THR Jutaan Dari Bupati Mukomuko, Begini Cara Mendapatkannya

BACA JUGA:Satgas TMMD Bangun Tugu Simbol Kehadiran TNI Manunggal Membangun Desa

Sekertaris Kecamatan (Sekcam) XIV Koto, Tris Eka Bhakti, S.Sos menyampaikan, dalam beberapa waktu terakhir kasus DBD cukup tinggi. 

Salah satunya yang terjadi di Lubuk Sanai bulan lalu. Jumlah warga terserang DBD sebanyak 15 orang. 

Oleh sebab itu perlu langkah-langkah yang harus dilakukan oleh para warga agar dapat terhindar dari serangan DBD. 

Diantaranya menggunakan kelambu ketika sedang tidur. Dimana penggunaan kelambu bisa melindungi tubuh manusia dari gigitan nyamuk ketika sedang tertidur lelap.

Selain itu kelambu tidak menimbulkan efek samping apapun. 

“Kita menyarankan warga agar menggunakan kelambu ketika tidur agar terhindar dari serangan nyamuk DBD,”katanya.

Masih Sekcam, selain menggunakan kelambu, warga juga di imbau untuk menjaga Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: