Sejarah Asal Muasal Perayaan Tahun Baru Masehi di Dunia

RADARMUKOMUKO.COM – Tahun baru merupakan momen yang paling di sukai dan ditunggu banyak orang.

Pergantian tahun baru momen di mana setiap orang membuka lembaran baru dengan berbagai harapan baru.

Pergantian tahun baru Masehi umumnya di rayakan di setiap penjuru dunia karena kalender Masehi di gunakan hampir di setiap negara.

Namun pernahkah bertanya sejak kapan ada perayaan tahun baru Masehi?

BACA JUGA:Jangan Dianggap Remeh! Inilah 3 Alasan Mengapa Seseorang Harus Ke Psikolog

Penasaran? Yuk simak berikut ini, inilah asal muasal perayaan tahun baru Masehi.

Perayaan tahun baru awalnya di cetuskan oleh Bangsa Babilonia Kuno pada sekitar 4000 atau 200 tahun SM.

Pada masa itu bangsa Babilonia menggunakan penanggalan bulan pertama dari perpotongan lingkaran ekuator serta akliptika sebagai pergantian tahun.

Perayaan yang di lakukan oleh Bangsa Babilonia ini di lakukan sebagai bentuk penghormatan.

Awalnya mereka melakukan penyambutan tahun baru dengan kegiatan perayaan keagamaan dan festival.

Pada perayaan penyambutan tahun baru yang di lakukan oleh Bangsa Babilonia juga menjadi momen pemberian mahkota kepada Raja Babilonia yang menjadi simbol penobatan dari dewa.

BACA JUGA:Inilah Daftar Negara yang Cocok Kamu Tinggali Saat Hari Tua Nanti

Sementara perayaan Masehi di cetuskan oleh Bangsa Romawi yang menetapkan 1 Januari sebagai awal tahun. Penetapan ini di tetapkan oleh Julius Caesar seorang Kaisar Romawi pada masa itu.

Pada awalnya tahun dalam Masehi hanya terdiri dari 10 bulan yang berisi 304 hari. namun kemudian sekitar abad 8 terdapat penambahan 2 bulan yakni Januarius dan Februarius.

Sumber: