Bekerja Keras Saja Belum Cukup, Dua Perbuatan Ini Membuat Mudah Datangnya Rezky, Apa Saja Menurut Islam

Bekerja Keras Saja Belum Cukup, Dua Perbuatan Ini Membuat Mudah Datangnya Rezky, Apa Saja Menurut Islam

Bekerja Keras Saja Belum Cukup, Dua Perbuatan Ini Membuat Mudah Datangnya Rezky, Apa Saja Menurut Islam--

RADARMUKOMUKO.COM - Rezeki adalah segala sesuatu yang diberikan Allah SWT kepada makhluk-Nya, baik berupa harta, kesehatan, kebahagiaan, ilmu, atau hal lainnya. 

Rezeki sudah ditentukan oleh Allah SWT sejak sebelum manusia dilahirkan, namun manusia harus berusaha untuk mendapatkannya dengan cara yang halal dan berkah.

Salah satu faktor yang mempengaruhi datangnya rezeki adalah perbuatan manusia itu sendiri. 

Ada perbuatan yang bisa mendatangkan rezeki, seperti bersyukur, bersedekah, berdoa, dan lain-lain. 

Namun, ada juga perbuatan yang bisa menghambat rezeki, bahkan bisa menolak rezeki yang sudah dekat.

BACA JUGA:Tidur Pagi, Apakah Bisa Menghambat Rezeki? Ini Penjelasan Islam

Salah satu perbuatan yang sering dilakukan oleh manusia adalah bekerja keras, yaitu berusaha dengan sebaik-baiknya sesuai dengan kemampuan dan kesempatan yang ada, tanpa melanggar syariat atau merugikan orang lain. 

Bekerja keras merupakan salah satu bentuk ikhtiar, yaitu usaha yang disertai dengan tawakkal, yaitu berserah diri dan bergantung kepada Allah SWT dalam segala urusan.

Namun, bagaimana jika seseorang bekerja keras dalam artian selalu lembur, yaitu bekerja melebihi waktu yang seharusnya, bahkan sampai mengorbankan waktu istirahat, keluarga, atau ibadah? 

Apakah orang yang bekerja keras seperti ini akan mendapatkan rezeki yang lebih dari Allah tetapkan untuknya di hari itu? Dan apa alasannya menurut pandangan Islam?

Menurut pandangan Islam, bekerja keras dalam artian selalu lembur tidak selalu berarti akan mendapatkan rezeki yang lebih dari Allah tetapkan untuknya di hari itu. 

BACA JUGA:Rizki yang Tak Tergantikan dalam Islam: Apa Itu dan Bagaimana Mendapatkannya?

Hal ini karena rezeki yang telah ditetapkan Allah tidak hanya tergantung pada usaha manusia, tetapi juga pada rahmat dan karunia Allah SWT yang tidak terbatas.

Allah SWT berfirman dalam Al-Qur'an:

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: