Keris Sakti Panglima Soedirman dan Pangeran Diponegoro Bisa Berdiri Jika Ada Belanda dan Tahan Peluru
Keris Sakti Panglima Soedirman dan Pangeran Diponogoro Bisa Berdiri Jika Ada Belanda dan Tahan Peluru--
Terlihat ada lelaki kurus tinggi yang memakai beskap dipanggil ”Kiaine” atau Pak Kiai oleh yang lainya mengeluarkan keris dari pinggangnya.
Kemudian Kris itu di taruh didepanya Lalu tanganya merapat dan mulutnya komat kamit membaca doa, tiba-tiba dengan ajaibnya Keris itu berdiri dengan ujung lancipnya menghadap ke langit-langit.
Dimana kala itu suara pesawat terdengar semankin dekat dan suara doa panglima Soedirman semangkin terdenganr nyaring pula.
Seterusnya, Keris itu perlahan miring, lalu jatuh ketika bunyi pesawat menjauh. Lalu Kiaine menyarungkan keris itu lagi dan para pendoa meminta undur diri dari ruang tamu.
Kepada Jirah, seorang pengawal Kiaine bercerita bahwa keris dan doa itu telah menyamarkan rumah dan kampung tersebut dari penglihatan tentara Belanda.
Terdengar dari obrolan para tamu ternyata orang yang memkai pakaian beskap bertubuh tinggi kurus dan napasnya tercekat yang di panggil kiaine adalah Jenderal Soedirman.
“Saya mendapat kepastian itu Pak Soedirman justru setelah beliau meninggalkan desa ini,” ujarnya.
Di sisi lain Hingga ahir hayatnya Jenderal Soedirman dikenal seorang pemimpin besar yang tegas taat dan relegius,
Hingga belum terdengar Beliau terpengaruh dan digoda oleh tiga unsur yaitu; harta, tahta dan wanita padahal seorang pemimpin itu akan dicoba oleh tiga unsur yaitu; penjara, darah dan air mata. Demikian semoga artikrl ini ada manfaatnya untuk kita selalu berjuang demi bangsa dan tanah air.*
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: